Menteri Perdagangan Targetkan Ekspor UMKM Tumbuh 21,57% pada 2029
Jumat, 24 Januari 2025 | 10:00 WIB
LINK UMKM - Menteri Perdagangan, Budi Santoso, mengungkapkan bahwa Indonesia menargetkan pertumbuhan ekspor yang signifikan dalam lima tahun mendatang. Ia menjelaskan bahwa pada tahun 2025, ekspor nasional diproyeksikan akan mencapai 294,45 miliar dolar AS, yang berpotensi tumbuh sebesar 7,1 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Budi Santoso juga menargetkan ekspor yang berasal dari sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat tumbuh sebesar 9,63 persen pada tahun 2025, mencapai 19,33 miliar dolar AS. Selain itu, ia memperkirakan bahwa pada 2029, ekspor UMKM akan mengalami lonjakan yang sangat signifikan dengan proyeksi pertumbuhan sebesar 21,57 persen, mencapai angka 35,29 miliar dolar AS.
Pemerintah, menurut Budi, telah merencanakan target ekspor yang lebih besar dalam periode 2025 hingga 2029, dengan tujuan akhir untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan bisa mencapai 8 persen pada tahun 2029. Target tersebut tidak hanya mencakup ekspor UMKM tetapi juga ekspor nasional secara keseluruhan, yang diharapkan dapat terus meningkat setiap tahunnya.
Untuk mencapai target-target ini, Budi menekankan bahwa perhitungan ekspor didasarkan pada berbagai faktor, termasuk data dari IMF, World Bank, dan variabel ekonomi lainnya, seperti PDB dunia dan Indonesia, nilai tukar rupiah, serta harga komoditas global. Perhitungan ini menunjukkan bahwa potensi ekspor UMKM sangat besar dan harus terus didorong agar dapat mencapai pasar global.
Ia juga menjelaskan bahwa untuk tahun-tahun berikutnya, ekspor nasional diperkirakan akan terus mengalami peningkatan, dengan target 315,31 miliar dolar AS pada 2026, 340,20 miliar dolar AS pada 2027, dan seterusnya, sementara ekspor UMKM juga diproyeksikan akan terus berkembang dengan target 22,04 miliar dolar AS pada 2026, 25,24 miliar dolar AS pada 2027, hingga mencapai 35,29 miliar dolar AS pada 2029.
Menurut Budi, pencapaian ini sangat bergantung pada kerjasama berbagai pihak dalam menciptakan iklim yang kondusif bagi UMKM agar lebih kompetitif di pasar internasional.
***
NS/ALP