LINK UMKM -  Sesi webinar dalam rangka Semarak UMKM Naik Kelas bersama mitra UMKM di seluruh Indonesia. Webinar yang berlangsung pada 8 September 2022 mengankat tema “Minim Modalnya, Maksimum Untungnya”diahdiri kurang lebih 100 pelaku UMKM yang meraikan ruang Zoom dan livestream di kanal resmi YouTube Linkumkm. Webinar diawali dengan sesi foto bersama sekaligus challange foto terunik yang diikuti oleh sahabat linkumkm yang ada di room Zoom. Nantinya akan ada satu pemenang dengan foto terunik yang berhak mendapat hadiah berupa saldo LinkAja. Setelah sesi foto bersama, wabinar dilanjutkan dengan pemaparan materi yang dibawakan oleh ibu Risna Pitriani, owner dari “Rumah Kameumeut”.

Ibu Risna Pitriani membawakan materi dengan tema “Optimalisasi Pemasaran Dengan Budget Minimal” dan memulai sesinya dengan menjelaskan optimalisasi pemasaran. Optimalisasi sendiri berasal dari kata optimal yang dalam KBBI berarti terbaik, tinggi, dan optimalisasi merupakan proses menemukan praktik terbaik untuk mencapai hasil yang maksimal. Pemasaran sendiri adalah aktivitas mengomunikasikan, meyampaikan tawaran yang bernilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyrakat umum. Optimaslisasi pemasaran dapat dijelaskan sebagai proses atau cara penawaran suatu produk ataupun jasa kepada konsumen secara “terbaik” demi mencapai hasil yang semaksimal mungkin.

Adapun beberapa strategi dalam meningkatkan penjualan melalui optimalisasi pemasaran yang dijabarkan oleh ibu Risna Pitriani. Strategi yang pertama  adalah melalui personal branding, caranya adalah dengan berjejaring dengan komunitas-komunitas yang relevan dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Selain itu dapat juga dilakukan barter produk dengan teman-teman yang  memiliki produk jualan yang sama maupun yang berbeda. Selain itu disarankan untuk tidak pelit menawarkan sample produk kepada pelanggan dan selalu mencari hal apa saja dari usaha kita yang dapat dibranding lebih bagus lagi. Selain melalui personal branding strategi pemasaran lainnya yang dapat dimanfaatkan adalah melalui media sosial. Media sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook, Google my bisnis, dan marketplace seperti Carinih, Shopee, Tokopedia, dan lainnya menjadi tempat promosi denagn audiens yang bervariasi dan sangat luas jangkauannya. Strategi ketiga adalah menjadi diri sendiri denga terus konsisten membranding usaha milik pribadi. Selain itu carilah ciri khas sendiri untuk dapat ter terlihat di antara sekian banyak kompetitor. Strategi keempat adalah memgunakan ide kreatif, adakan program–program menarik yang dapat menarik atensi pelanggan seperti give away atau kuis berhadiah menarik sebagai bentuk apresiasi terhadap pelanggan. Strategi teraakhir adalah pelayanan, pastikan untuk selalu memberikan pelayan prima kepada pelanggan. Selain itu pelayanan juga dapat berbentuk kemudahan transaksi dengan mengadopsi opsi pembayaran digital misalnya ataupun juga dapat pula diwujudkan melalui peningkatan ualitas produk. Setalah pemaparan materi oleh ibu Risna dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan peserta webinar.

Sesi pemaparan materi oleh ibu Risna Pitriani ditutup dengan sesi tanya jawab bersama peserta webinar dan dilanjutkan oleh perwakilan CariNih yaitu Ibu Eka. CariNih mengadakan ajang pemilihan usaha UMKM di bawah wadah kompetisi “CARIpreneur”, yang berhadiah uang tunai serta modal usaha bagi pelaku UMKM. Selama kompetisi berlangsung para pelaku UMKM yang terpilih juga berkesempatan mendapat benefit berupa coaching dari para expert yang disponsori oleh partner. Ketentuan mengikuti pelaku usaha dalam mengikuti kompetisi inipun tidak terlalu susah untuk dipenuhi, semua pelaku usaha yang sudah menjalankan usahanya selama minimal 10 bulan sudah dapat mendaftarkan usahanya dalam kompetisi ini. Selanjutnya ibu Eka turut menfenalkan para juri yang akan menilai para pesert alomba, yakni Ibu Leny Tan yang juga merupakan CEO dari CariNih, Ibu Futsy Yama CEO dari Astrapay, dan Cathy Sharon serta akan dimeriahkan pula oleh oleh Fandy Santoso vokalis Kerispatih. Nantinya para peserta akan menyiapkan video berisikan profil usaha dan pastikan untuk mendownload aplikasi CariNih. Setelah penjelasn terkait kompetisis Caripreneur oleh Ibu Eka, hadir pula Ibu Leny Tan CEO CariNih yang menjelaskan mengenai kompetisi Caripreneur lebih dalam lagi. Caripreneur dirancang sebagai pemantik gerakan UMKM yang diprakarsai oleh CariNih dengan membawa misi untuk mendorongi proses digitalisasi UMKM secara lebih optimal. 

Setalah penjelasan tambahan oleh Ibu Leny Tan, dibuka sesi tanya jawab dengan peserta seputar kompetisi CariNih. Selanjutnya di terdapat sesi pelnejalan mengenai linkumkm oleh tim tim yang diwakili oleh Dias Rizkiaisha . Pemaparan mengenai linkumkm termasuk penjelasan mengenai skoring umkm naik kelas. Setalah pembahasan mengenai skoring umkm, diadakan kuis yang diikuti oleh eserta webinar. Setelah kuis selesai maka, diumumkan tiga orang pemenang, satu pemenang foto ternunik dan dua pemenang kuis webinar kali ini. Pengumuman pemenang lomba foto terunik dan kuis menjadi sesi terakhir yang menutup rangkaian webinar kali ini.