Amankah Makan Telur Mentah dan Telur Setengah Matang untuk Kesehatan?
Kamis, 29 Desember 2022 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Telur merupakan salah satu bahan makanan yang kaya akan nutrisi. Dalam sebutir telur, terdapat banyak kandungan nutrisi seperti vitamin A, vitamin B12, vitamin B2, folat, fosfor, serta selenium. Selain itu, terdapat pula sedikit vitamin D, E, K, B6, zink, serta kalsium. Telur juga bisa disajikan dengan dua cara, dimasak sampai matang merata atau dibiarkan setengah matang. Biasanya telur diolah jadi telur rebus, telur mata sapi, atau telur dadar. Tapi tak sedikit juga dari para penggemar telur yang menyukai hidangan telur mentah atau telur setengah matang.
Ternyata ada risiko kesehatan di balik konsumsi telur mentah atau telur setengah matang, yaitu penyerapan protein yang kurang maksimal diserap oleh tubuh, berpotensi terkontaminasi bakteri Salmonella yang berada di cangkang telur. Meski tidak semua telur terkontaminasi bakteri tersebut, akan tetapi sulit mengetahui telur mana yang tidak terkontaminasi bakteri Salmonella. Jika kamu mengonsumi telur setengah matang yang terkontaminasi bakteri Salmonella, maka kamu akan mengalami gejala seperti diare, demam, hingga nyeri perut. Gejala-gejala tersebut dapat berlangsung selama 4 sampai 7 hari. Lalu apakah telur setengah matang masih bisa di konsumsi?
Tentu saja telur setengah matang aman di konsumsi, namun tidak untuk konsumsi yang terlalu sering yaa sobat LinkUMKM! Terdapat beberapa hal yang harus kamu perhatikan untuk bisa mendapatkan manfaat telur setengah matang yaitu :
Hindari telur yang sudah retak atau kotor
Telur yang retak sangat rentan terinfeksi kuman dan bakteri. Oleh sebab itu, pilihlah telur yang cangkangnya masih baik.
Memilih telur yang sudah melalui proses pasteurisasi
Proses pasteurisasi bertujuan untuk membunuh bakteri dan organisme berbahaya lainnya, serta menghambat proses pertumbuhan mikroba berbahaya pada makanan tersebut.
Rebus telur dengan air yang banyak
Dengan metode pemasakan ini, kamu akan mendapatkan hasil telur dengan bagian kuning yang setengah matang dan bagian putih yang tidak terlalu keras.
Pilihlah Telur yang Berwarna Pekat dan Cerah
Perhatikan kulit telurnya dengan teliti. Jangan sampai kamu memilih telur yang memiliki lubang, retak, bintik dan kilap.
***
GN/LMP