Brilian -  Setiap orang memiliki alasan tersendiri ketika hendak memulai usaha. Kebanyakan adalah ragu untuk memulainya.

Biasanya hal tersebut disebabkan karena minimnya pengalaman, ketakutan akan sebuah kegagalan, dan tidak tahu langkah awal untuk memulainya. Menurut Susana Devianti (39) seorang pengusaha yang sudah mencicipi berbagai jenis usaha dan selalu berhasil bangkit ketika mengalami kegagalan dalam usaha, setiap calon pengusaha harus bisa melakukan langkah berikut ketika ingin memulai usaha :

1. Segera Memulai

Menurut Susan, keinginan untuk berbisnis, harus diringi dengan keberanian untuk memulai. Karena tanpa memulai, cita-cita hanya akan menjadi wacana dan tidak akan pernah sampai.

2. Identifikasi Produk

Seorang calon pengusaha harus bisa mengidentifikasi produknya. Menganalisis eksistensi produk dalam jangka panjang harus bisa dilakukan dengan cermat.

3. Tentukan Pangsa Pasar

Menentukan pangsa pasar sebelum menjual produk. Pastikan bahwa produk yang akan dijual sudah memiliki pasar yang tepat.

4. Pemasaran Dengan Membangun Jaringan

Menurut Susan, produk yang biasa saja tidak menutup kemungkinan untuk booming di pasaran. Baginya, membangun dan membina hubungan baik dengan jaringan pemasaran yang luas, akan membuka kesempatan untuk membuat produk menjadi booming. Misalnya membangun reseller, membangun sistem agen, hingga membuat distributor. Ketika bisnis sudah memiliki sistem distribusi, maka seorang pengusaha tidak lagi harus menangani hal-hal teknis, dan hanya fokus melakukan pengawasan.

5. Konsen dengan produk yang spesifik

Kebanyakan UMKM khususnya dari kalangan Ibu rumah tangga, menginginkan hasil yang cepat, namun tidak mampu memahami strategi dalam berbisnis, sehingga seringkali ditemukan produk yang dijual adalah produk bermacam-macam, tanpa spesifikasi produk yang jelas.

Menurut Susan, berbisnis haruslah fokus daan konsisten dengan produk yang dijualnya. Misalnya, tentukan satu produk dan buat menjadi sesuatu yang berbeda dari produk lain. Meskipun jenis sudah banyak di pasaran, maka tugas selanjutnya adalah membuat produk menjadi lebih berkualitas dari yang lainnya. Bukan dengan menjual beragam produk, yang akhirnya akan membuat dirinya tidak fokus.