Saat Kemenyan Indonesia Laris Manis di Pasar Arab Saudi
Kamis, 2 Januari 2020 | 14:00 WIB
LINKUMKM - Indonesia mengikuti pameran International Trade Fair 2019 di Jeddah, Arab Saudi. Di perhelatan tersebut, delagasi Indonesia meraup Rp129 miliar.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan Dody Edward mengatakan, salah satu produk Indonesia yang laris di pameran dagang tersebut yaitu kemenyan. Selain kemenenyan, produk asal Indonesia lain yang diminati yaitu pisang, kopi, arang, dan briket.
Dody mengatakan, kegiatan ini diikuti untuk meningkatkan ekspor dan memanfaatkan pasar Arab Saudi yang unik. "Besarnya pangsa pasar jemaah haji dan umroh merupakan peluang besar bagi produk Indonesia," kata dia.
Selain pendapatan saat pameran, delegasi Indonesia juga mendapatkan transaksi Rp106 miliar saat penjajakan kesepakatan dagang. Penjajakan ini diikuti 115 orang dari pelaku usaha Indonesia dan Arab Saudi.
Bagi Indonesia, Arab Saudi rupakan salah satu mitra dagang strategis. Total nilai perdagangan kedua negara pada 2018 mencapai US$ 6,1 miliar.
Pada periode Januari hingga September 2019, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar US$3,8 miliar.
Produk utama ekspor nonmigas Indonesia ke Arab Saudi, antara lain kendaraan bermotor, kelapa sawit dan turunannya, tuna, ban pneumatik baru, saus dan olahannya, kertas, kertas karton, dan arang kayu.