BRI - Pernikahan merupakan peristiwa penting dalam kehidupan yang membutuhkan persiapan matang agar acara resepsi berjalan lancar dan berkesan. Ini membuka peluang bagi tumbuhnya usaha jasa wedding organizer atau WO.

Jika Anda sedang merintis usaha WO, pastikan memiliki strategi pemasaran yang tepat agar bisnis bisa berkembang. Berikut strageti pe,asaran yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan banyak klien:

1. Kerja sama dengan vendor
Acara resepsi pernikahan membutuhkan gedung, catering, dokumentasi, souvenir dan lain-lain. Anda bisa menjalin kerja sama dengan vendor untuk mendukung usaha WO. Selain vendor, tetap jalin hubungan baik juga dengan klien agar merekomendasikan WO Anda kepada calon klien lainnya.

2. Tunda ikut pameran 
Pameran memang merupakan salah satu cara untuk mencari klien. Namun bagi Anda yang baru memulai usaha WO, sebaiknya tidak ikut pameran dulu. Selain menghemat biaya sewa booth pameran, Anda juga belum memiliki portofolio memadai untuk ditunjukkan kepada pengunjung pameran.

3. Promo khusus
Ketika baru memulai usaha, cari klien sebanyak-banyaknya. Anda bisa memberikan promosi khusus untuk memperkenalkan WO Anda kepada calon klien misalnya memberikan potongan harga atau memberikan bonus layanan.

Strategi pemasaran ini memberikan keuntungan ganda bagi WO Anda. Selain mendapatkan pengalaman, Anda mendapatkan promosi dari mulut ke mulut dari klien atau tamu undangan.

4. Portofolio menarik
Strategi pemasaran lainnya adalah dengan membuat portofolio yang menarik. untuk mempromosikan usaha WO Anda baik berupa print maupun video. Portofolio tersebut bisa digunakan untuk menonjolkan keunggulan, kekhususan, dan keunikan usaha WO Anda. Misalnya WO Anda spesialis di pesta kebun, pantai atau outdoor dengan konsep yang unik dan berbeda.

5. Internet marketing
Manfaatkan internet marketing baik gratis atau berbayar untuk meraih pasar lebih luas dan mendapatkan klien lebih banyak. Sosial media seperti Instagram dan Facebook bisa menjadi cara promosi yang efektif bagi usaha WO yang Anda kelola. Anda bisa memasukkan portofolio untuk mengisi konten sosial media.