Brilian - Di era digitalisasi, bisnis online terus tumbuh dan berkembang. Pemasaran dan penjualan produk tidak hanya mengandalkan cara konvensional tetapi juga online.

Begitu pula dalam bisnis furniture. Selain secara konvensional, pemasaran dan penjualan produk furniture juga bisa secara online. Berikut cara menjual produk furniture secara online:

1. Siapkan website, toko online atau marketplace
Untuk berjualan secara online, Anda membutuhkan tempat untuk display produk. Anda bisa membuat website, toko online atau marketplace untuk memajang foto produk. Selain itu, website, toko online atau marketplace bisa Anda gunakan sebagai media promosi untuk memperkenalkan produk Anda kepada konsumen.

2. Media Sosial
Media sosial berperan besar dalam menentukan kesuksesan bisnis online. Selain untuk prmomosi, media sosial juga bisa menjadi sarana Anda untuk berinteraksi dengan pembeli. Anda bisa memanfaatkan media sosial seperti facebook dan instagram untuk mendukung bisnis furniture Anda.

3. Konten informatif dan menarik
Sama seperti bisnis lainnya, usaha furniture juga tidak lepas dari yang namanya persaingan. Karena itu, Anda harus jeli dalam mempromosikan keunggulan atau keunikan produk.

Tampilkan foto produk dengan kualitas pencahayaan yang cukup. Tonjolkan keunggulan atau keunikan produk Anda yang berbeda dengan produk lain. Lengkapi foto dengan caption yang informatif dan menarik sehingga pembeli tertarik untuk membeli produk furniture Anda.

4. Hindari editing berlebihan
Setelah memotret produk, terkadang muncul keinginan untuk mengeditnya agar tampilan foto lebih baik lagi. Sah-sah saja Anda mengedit foto, namun jangan berlebihan.

Mengedit foto secara berlebihan justru bisa membuat pembeli kecewa karena produk yang dibeli ternyata berbeda jauh dari tampilan fotonya. Sebaiknya Anda membuat foto berkualitas bagus tanpa harus banyak diedit.

6. Perhitungkan ongkos kirim
Dalam menjalankan bisnis furniture online, Anda harus memperhitungkan ongkos kirim. Jangan sampai produk Anda harganya murah namun ongkos kirimnya mahal sehingga pembeli batal membeli secara online. Karena itu, perhitungkan ongkos kirim agar total biaya yang harus dibayar pembeli tidak memberatkan.