Generasi Milenial Perlu Bekal Hadapi Revolusi Industri 4.0
Rabu, 17 November 2021 | 15:00 WIB
Brilian - Generasi milenial akan memegang peran penting dalam revolusi industri 4.0. Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian berusaha menyiapkan mereka agar nantinya memiliki daya saing yang kompetitif.
Upaya yang lakukan melalui pengembangan transformasi pendidikan sesuai kebutuhan dunia kerja. Selain itu juga mengembangkan inkubator untuk menumbuhkan industri kreatif yang memberikan kontribusi signfikan bagi ekonomi nasional.
“Industri 4.0 mendorong pemerintah melakukan empowering human talents. Jadi, terpacu untuk fokus memperkuat generasi muda kita dengan teknologi dan inovasi,” ujar Menperin Airlangga Hartarto.
Kemenperin telah membangun gedung inkubasi bagi para pelaku usaha rintisan (startup) di beberapa wilayah di Indonesia. Tempat tersebut diharapkan bisa menjadi inspirasi dan aspirasi menumbuhkan wirausaha baru.
Gedung inkubasi yang telah dibangun antara lain, Bandung Techno Park, Bali Creative Industry Center (BCIC), Incubator Business Center di Semarang, Makassar Technopark, dan Pusat Desain Ponsel di Batam.
Pemerintah terus mendorong agar ekonomi digital terus berkembang dan bisa dimanfaatkan industri kecil dan menengah (IKM). Potensi ekonomi digital diharapkan meningkatkan nilai tambah terhadap PDB nasional sebesar 150 miliar dollar AS pada tahun 2025.
“Ini akan menjadi peluang bagi 17 juta tenaga kerja yang tidak buta terhadap teknologi digital. Dan, inilah yang kami dorong agar ekonomi digital terus berkembang, sehingga bisa ditangkap pelaku industri kecil dan menengah (IKM) kita,” pungkasnya.