Ingin Sukses Bisnis Makanan Beku Cepat Saji? Perhatikan 5 Hal Ini
Jumat, 10 Desember 2021 | 09:58 WIB
Brilian - Makanan beku siap saji menjadi salah satu alternatif bagi mereka yang tidak memiliki banyak waktu untuk memasak karena padatnya aktivitas. Ini membuka peluang berkembangnya bisnis makanan beku cepat saji.
Bisnis ini memiliki prospek karena penyajiannya yang praktis serta pangsa pasarnya yang masih cukup besar. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat memulai usaha makanan beku siap saji:
1. Standar produksi
Hal utama yang harus Anda perhatikan dalam menjalankan usaha makanan beku siap saji adalah standar produksi. Produk Anda harus memenuhi standar mutu pangan dan tidak mengabaikan keamanan pangan meski usaha Anda dalam skala kecil.
2. Standar kemasan
Kemasan produk makanan beku cepat saji berbeda dengan kemasan makanan pada umumnya. Kemasan yang digunakan harus sesuai standar agar makanan tidak terkontaminasi sehingga keamanannya terjamin.
Makanan beku cepat saji bisa dikemas dalam plastik tetapi harus foodgrade atau aman untuk bahan makanan. Proses pengemasannya juga harus steril.
3. Lisensi Makanan
Selain menghadapi ketatnya persaingan usaha, Anda harus menyadari bahwa saat ini konsumen sudah jauh lebih cerdas dan mengharapkan sesuatu yang lebih. Meski produk makanan beku siap saji Anda berkualitas dengan harga terjangkau, bukan berarti konsumen sudah puas. Anda bisa memberikan nilai lebih dengan memberikan jaminan keamanan produk. Caranya dengan mengurus lisensi makanan seperti izin PIRT, BPOM dan lisensi halal.
4. Penjualan
Tempat usaha menjadi penting jika Anda memang mengandalkan penjualan langsung selain secara online. Anda bisa memajang produk di tempat usaha sehingga konsumen bisa membeli secara langsung.
Jika nantinya usaha Anda telah berjalan sesuai target, tidak ada salahnya untuk mengembangkan bisnis dengan membuka peluang kerja sama seperti reseler tau bahkan waralaba.
5. Fasilitas distribusi
Dalam menjalankan usaha makanan beku cepat saji, Anda perlu memikirkan fasilitas distribusi misalnya pendingin mobile. Ini untuk mengantisipasi jika ada pesanan sehingga kualitas produk Anda tetap terjaga ketika sampai ke tujuan.