LINK UMKM -  Sunarso, sebagai Direktur Utama BRI, dalam acara BRI Microfinance Outlook 2024, menyoroti peran penting BRI dalam memberdayakan komunitas, khususnya UMKM, melalui penyediaan kesempatan pendanaan. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan ekonomi dan sosial.

Dilansir dari Kumparan.com, salah satu inisiatif yang disoroti adalah pembentukan Holding UMi, yang bekerja sama dengan Pegadaian dan PNM, untuk memberikan layanan keuangan terintegrasi bagi pelaku usaha Ultra Mikro (UMi). Dilansir dari Kumparan.com, BRI berhasil menjangkau 44 juta UMKM dan 173 juta nasabah simpanan/tabungan melalui Holding UMi.

Komitmen BRI dalam mendorong inklusi keuangan yang berkelanjutan juga tercermin melalui AgenBRILink, dengan jumlah agen mencapai 741 ribu hingga akhir 2023.

Tentang jenis-jenis pembiayaan UMKM yang ditawarkan oleh BRI, terdapat KUR Mikro BRI untuk pinjaman hingga Rp 50 juta dengan masa pinjaman maksimal 3 tahun, dan KUR Kecil BRI dengan plafon pinjaman antara Rp 50 juta hingga Rp 500 juta.

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, memberikan apresiasi terhadap komitmen BRI terhadap UMKM, dan menekankan pentingnya inovasi dan kesungguhan dalam memperluas pembiayaan sektor produktif untuk mendukung pertanian, perikanan, dan perkebunan. Teten juga menyoroti bahwa masih ada tantangan dalam memenuhi kebutuhan pembiayaan UMKM, dan pembiayaan tersebut harus diperluas dan disederhanakan untuk menjangkau berbagai karakteristik pelaku UMKM.

***

FF/NKS