LINK UMKM - Menurut Buku yang ditulis oleh Ir Agus Broto Susilo dan Purwadaksi Rahmat yang berjudul "Dahsyatnya Bisnis Tokek" bahwa tokek hias merupakan salah satu jenis yang paling banyak dijadikan peliharaan karena corak dan keindahan warnanya. Terlebih, Banyak para penghobi binatang yang mencari corak aneh karena dinilai akan bernilai fantastis.

Tokek hias memiliki beragam jenis seperti Leopard Gecko, Gargoyle Gecko, Crested Gecko, Bearded Dragon, dan African Fat Tail Gecko. Dari sekian banyak jenis tokek hias, Leopard Gecko menjadi jenis tokek hias yang paling banyak digemari.

Mengutip dari laman thebearddragon.org, Leopard Gecko berasal dari negara beriklim kering seperti Afghanistan, Iran, Pakistan, dan India.

Leopard gecko mempunyai ciri di tubuhnya berwarna kuning dan corak bintik-bintik berwarna coklat. Namun, hewan yang mirip dengan kadal ini jika besar corak pada kulitnya akan berubah menjadi garis-garis berpola.

Menariknya, tokek gecko mempunyai bentuk telinga yang mengarah keluar sehingga dapat terlihat dengan jelas. Namun, Leopard Gecko tidak dapat merayap di dinding atau permukaan yang halus karena perekat lamela tokek ini kurang pekat dibandingkan dengan tokek jenis lain.

Tokek hias ini pun menjadi ladang bisnis yang menjanjikan. Di pasaran, harga Leopard Gecko bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Mahalnya tokek hias. ini bergantung pada umur, bentuk, dan warnanya. Untuk Leopard Gecko berukuran jumbo, harganya bisa mencapai Rp 1,2 juta per ekor.

RZ/MG