Bisnis Bunga di Tengah Pandemi COVID-19
Jumat, 29 Januari 2021 | 16:00 WIB
LINK UMKM - Dari Hobi Menyenangkan Saat Pandemi, Menanam Bunga Anggrek Bisa Jadi Inspirasi Bisnis.
Anggrek merupakan tanaman yang terhitung lama masa hidupnya. Salah satunya anggrek Spectabile. Anggrek Spectabile ini merupakan anggrek spesies asli tanah Papua.
Seorang pembudidaya anggrek, Yogi menceritakan, usia anggrek Spectabile miliknya sudah sekitaran enam tahun sampai tujuh tahun.
Anggrek Spectabile milik Yogi bahkan sudah berbunga. Yogi menjelaskan, jenis bunga anggrek ada ribuan macam.
Yang saat ini paling laris di pasaran adalah anggrek jenis hibrida. Proses perawatan anggrek jenis hibrida ini terbilang mudah, bunganya cukup cantik serta daya tahan hidupnya lama.
Yogi menjelaskan, perawatan tanaman anggrek sebenarnya agak sedikit berbeda dengan tanaman-tanaman lainnya.
Bila tanaman pada umumnya harus sering disiram air setiap hari, tanaman anggrek hanya perlu disiram air dua kali dalam seminggu.
Yogi menyebut beberapa anggrek juga patut dirawat karena punya bau harum. Yogi menyontohkan, anggrek dendrobium heterocarpum yang bunganya sangat wangi, kemudian dendrobium anosmum yang dalam jarak 10 meter sampai 20 meter sudah bisa dirasakan aroma keharumannya.
Anggrek heterocarpum itu kondisi dewasa siap berbunga, itu kisaran di harga Rp 100 ribu. Itu umurnya sudah lumayan gede, kalau heterocarpum itu penanamannya di media papan pakis (cacah dan arang).
Jadi dalam satu papan mungkin isinya sekitar 20 sampai 30 batang, itu sekitar harga Rp 100 ribu kondisi dewasa.
RZ/QQ
