Viral Camilan Odading, Ini Perhitungan Bisnisnya
Minggu, 28 Mei 2023 | 16:00 WIB
UMKM MEDIA - Camilan tradisional kue odading pernah menjadi perbincangan media sosial. Camilan lawas ini terangkat kembali setelah dipopulerkan seorang pria.
Usaha kue odading ini bisa dijalankan dalam skala rumahan dan bahan baku kue terjangkau. Modalnya pun tak terlalu besar.
Dalam membuat kue odading pelaku usaha harus memperhatikan kue yang dihasilkan. Pemasaran usaha kue odading bisa dilakukan menggunakan gerobakan pinggir jalan, keliling kampung atau memanfaatkan media sosial.
Modal pembuatan geroak dan peralatan pembuat odading tidaklah besar. Kalian hanya butuh modal sekitar Rp4 juta. Modal itu untuk membuat etalase, membeli wajan, wadah, dan peralatan lainnya.
Selanjutnya, biaya tetap yang akan dikeluarkan dari penyusutan penggunaan peralatan tiap bulannya diperkirakan Rp70 ribu. Modal yang akan dikeluarkan untuk bahan baku kue sekitar Rp3 juta per bulan.
Itu sudah termasuk penggunaan terigu, telur, gula, minyak goreng, sewa tempat, listrik, air, dan biaya lainnya untuk 1 bulan.
Total, modal pembuatan kue yang akan dikeluarkan tiap bulannya Rp3 juta, nilai itu hasil dari penambahan biaya tetap dan biaya bahan baku. Jika kue odading dijual Rp 1.000/ 1 biji dan dalam sehari dapat menjual 150 kue odading. Penjual dapat mengantongi Rp 150 ribu per hari. Total satu bulan pendapatan mencapai Rp4,5 juta.
Keuntungan pada usaha kue odading dihitung dari total pendapatan dikurangi biaya bahan baku atau Rp4,5 juta dikurang Rp3 juta.
Maka, dalam sebulan keuntungan didapat pada usaha kue odading kurang lebih Rp 1,5 juta per bulan.
***
GN/LM