LINKUMKM - Berawal dari lapak di pinggir jalan, kini sebuah usaha yang bergelut dibidang industri kreatif di bilangan Tanggerang bernama Coks Rebel mampu menyewa sebuah rumah dari hasil bisnisnya.

Dengan mengandalkan produksi kaos dengan desain bertema band cadas dan komunitas bawah tanah, mereka mampu memasarkan hingga ke daerah-daerah yang tersebar di tanah air.

Selain kualitas, Coks Rebel mengedepankan originalitas dari desain-desain yang diproduksi. Berbagi hasil dengan band atau Komunitas yang memiliki desain tercetak di Kaos, dengan harga kisaran Rp. 80.000 hingga Rp. 150.000 per kaosnya.

Ucox sebagai pemilik mengatakan, workshop miliknya tak hanya memproduksi pakaian, ragam aksesoris custom yang biasa digunakan anak band rock atau punk juga bisa mereka garap. Dari ikat pinggang, jaket, sepatu dan lain sebagainya.

Di workshop Coks Rebel yang saat ini berdiri di daerah PERUM 4 kecamatan Cibodas, kota Tangerang. Selain Fashion yang mereka andalkan, studio Tato pun tersedia di sini.

“Konsep Home Studio Tatto kami hadirkan di sini, dengan perlengkapan mesin dan tinta yang berkualitas, selain itu dengan alat higienis dan mengutamakan kesehatan tentunya, nih operator atau pembuat Tatonya bung Junkies (sambil menepuk bahu orang disebelahnya-red),” jelas Ucox.

Ucox menambahkan Coks Rebel yang sudah mampu bertahan 10 tahun lebih ini pun memiliki sebuah grup musik yang menamakan diri “Luntang Lantung”. Bergenre Punk yang sudah memiliki karya sendiri bertema sosial.

“Kita juga bermusik di sini, isenglah awalnya bermusik biar ga stress, udah punya karya lagu sendiri beberapa lagulah ada, nanti kami pun akan main di acara Tangerang Art Fest bulan April Nanti ,” jelas Ucox.

Di sisi Lain, Ucox pun mengungkapkan rumah yang menjadi workshop Coks Rebel, juga menjadi tempat rumah singgah anak-anak jalanan yang ada di sekitar kota Tangerang.

“Anak-anak jalanan juga kerap tidur di sini singgah, kami ajarkan kreatifitas dan kemampuan untuk membuat kaos dan sebagainya, yang pasti Kami ajarkan disiplin dulu untuk rajin bangun pagi, ga bangun siap-siap aja kita siram,” ungkapnya.