Usaha Kaki Palsu yang Mendunia dari Tangerang
Minggu, 20 Maret 2022 | 23:58 WIB
LINKUMKM - Tahun 2005 silam Ali Saga mengalami kecelakaan. Kondisi yang dialami itu membuatnya harus dirawat selama dua bulan di rumah sakit.
Di bangsal rumah sakit, inspirasi dan rasa iba muncul. Perasaan itu muncul karena dia melihat seorang pasien yang baru saja diamputasi kakinya.
Naas. Kesulitan keuangan membuat perempuan itu tak mampu membeli kaki palsu.
Dalam batinnya, Ali berjanji akan membuatkan kaki palsu.
Setelah sembuh, Ali membuat kaki palsu. Setelah kaki palsu jadi perempuan yang dia temui di rumah sakit tak dapat dihubungi.
Kaki palsu itu dia berikan ke tetangga yang mengalami keterbatasan.
Kisah itu berlanjut. Tak ada angin atau hujan, yayasan mendatangi Ali dan tertarik usaha pembuatan kaki palsu. Yayasan itu meminta Ali membuat 150 kaki palsu. Pesanan itu dihargai Rp500 ribu.
Dengan jumlah itu, Ali segera memutar otak. Dia mencari karyawan untuk membantu pengerjaan produksi kaki palsu.
Usaha itu tak sia-sia, Ali mendapat kontrak dari yayasan itu. Dari situlah, usahanya mulai dikenal. Beberapa kali kaki palsu buatannya meluncur hingga Eropa.
