LPDB-KUMKM Dukung Lahirnya Wirausahawan Baru
Selasa, 11 Desember 2018 | 15:00 WIB
Brilian - Sumber Daya Manusia (SDM), produksi, dan pemasaran. kendala dalam membangun usaha baru adalah akses pembiayaan. Karena itu Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) mendukung lahirnya wirausaha pemula melalui pembiayaan usaha.
Direktur Utama LPDB-KUMKM Braman Setyo mengungkapkan strategi pemerintah dalam meningkatkan akses permodalan koperasi dan UMKM di antaranya melalui bantuan sosial (bansos) dengan nilai maksimal Rp13 juta dan pinjaman model direct maupun two step loan maksimal Rp10 miliar. Di luar itu masih ada pinjaman perbankan.
"LPDB siap mendukung melalui akses pembiayaan dengan bunga rendah," ujar Dirut LPDB-KUMKMBraman Setyo di Jakarta.
Untuk mendapatkan pembiayaan usaha, lanjut Braman, ada beberapa persayaratan yang harus dipenuhi. alah satunya dari sisi legalitas sudah terpenuhi, apakah usahanya berbentuk PT atau CV. Jika aspek legalnya belum terpenuhi bisa dijembatani lembaga seperti koperasi.
"Kebijakan pemerintah ini berarti prorakyat. Kemiskinan dan pengangguran turun," kata Braman.
Braman berharap kemudahan akses permodalan dari LPDB-KUMKM akan meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia. Jika merujuk standar Bank Dunia, jumlah ideal wirausaha di suatu negara adalah 4 persen dari populasi penduduk. Sementara saat ini jumlah wirausaha di Indonesia baru sebesar 1,6 persen.
