LINK UMKM - Ruang publik seperti rest area jalan tol mulai dimanfaatkan sebagai sarana strategis untuk memperluas jangkauan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Salah satu contohnya terlihat dalam penyelenggaraan kegiatan jalan sehat yang digelar di Rest Area Heritage Banjaratma KM 260 B, Tol Pejagan–Pemalang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai daerah.

Kegiatan ini dinilai bukan sekadar ajang olahraga, melainkan juga bagian dari strategi promosi terintegrasi yang menggabungkan aktivitas publik dengan penguatan sektor UMKM lokal. Peserta jalan sehat tidak hanya menikmati fasilitas umum dan hiburan, tetapi juga diarahkan untuk mengenal dan berinteraksi langsung dengan berbagai produk unggulan dari pelaku usaha lokal yang dipamerkan di lokasi acara.

Pemerintah daerah menyebut bahwa pemanfaatan rest area sebagai ruang promosi UMKM memiliki potensi besar untuk mendorong perputaran ekonomi daerah. Hal ini terutama mengingat tingginya volume kendaraan dan pengguna jalan tol yang melintasi jalur tersebut, yang dapat menjadi sasaran pasar potensial bagi pelaku UMKM yang selama ini kesulitan menembus pasar luar wilayah.

Selain pameran produk, kegiatan jalan sehat juga dirangkaikan dengan berbagai agenda hiburan dan edukasi, termasuk panggung seni, permainan rakyat, serta pembagian doorprize, yang semuanya dikurasi untuk menciptakan suasana kondusif bagi pelibatan masyarakat secara luas dalam mendukung gerakan cinta produk lokal. Pemerintah berharap sinergi seperti ini dapat menjadi model replikasi untuk kegiatan serupa di rest area lainnya.

Sementara itu, pelaku UMKM yang terlibat dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa penyelenggaraan event publik di ruang lalu lintas strategis seperti rest area memberikan dampak positif terhadap penjualan dan perluasan jaringan usaha. Beberapa pelaku usaha bahkan menyebut terjadi peningkatan kunjungan ke booth mereka hingga tiga kali lipat dibanding hari biasa.

Berdasarkan data dari pemerintah daerah, jumlah UMKM di sekitar Kabupaten Brebes dan sekitarnya terus menunjukkan tren peningkatan pascapandemi. Namun, sebagian besar pelaku usaha masih menghadapi kendala dalam hal pemasaran dan akses terhadap pasar yang lebih luas. Kegiatan seperti ini dinilai menjadi solusi konkret yang menjembatani pelaku usaha kecil dengan konsumen potensial dari luar daerah.

Melalui pemanfaatan ruang-ruang publik yang strategis seperti rest area, pemerintah daerah berharap penguatan UMKM dapat berlangsung secara lebih sistemik. Tidak hanya sebagai pelengkap dalam aktivitas publik, UMKM diarahkan menjadi bagian integral dalam ekosistem pertumbuhan ekonomi berbasis komunitas.

***

ALP/NS