Kolaborasi Sektor Keuangan dan Logistik Dinilai Mampu Genjot Pertumbuhan UMKM
Senin, 2 Juni 2025 | 08:00 WIB

LINK UMKM - Langkah strategis dilakukan sejumlah pelaku sektor keuangan dan logistik melalui kolaborasi yang difokuskan pada pembiayaan berbasis inventory financing. Kolaborasi ini dinilai menjadi solusi untuk mendorong pertumbuhan bisnis pelaku usaha, terutama UMKM, di tengah dinamika ekonomi yang terus berkembang.
Melalui kerja sama tersebut, pihak dari sektor pembiayaan berperan menyediakan solusi keuangan, sementara sektor logistik menghadirkan infrastruktur distribusi dan manajemen gudang yang telah tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Pendanaan akan menyasar pelaku usaha yang menjadi bagian dari ekosistem rantai pasok, dengan tujuan menjaga ketersediaan stok, memperkuat arus kas, dan mempercepat ekspansi usaha secara berkelanjutan.
Pihak yang terlibat meyakini bahwa sinergi antara layanan logistik dan akses pembiayaan akan memperkuat fondasi pelaku industri dalam menghadapi tantangan operasional. Hal ini disampaikan oleh salah satu pimpinan lembaga keuangan yang menilai bahwa peran logistik yang selama ini menjadi tulang punggung distribusi, kini semakin maksimal dengan tambahan dukungan keuangan yang tepat sasaran.
Komitmen juga diungkapkan oleh pimpinan dari sektor teknologi keuangan yang menyebutkan bahwa inovasi pembiayaan harus mampu merespons kebutuhan pelaku usaha secara cepat, relevan, dan mudah diakses. Ia menilai pendekatan kolaboratif seperti ini dapat menjadi model yang bisa diadaptasi oleh lebih banyak pihak guna mempercepat pertumbuhan UMKM, khususnya dalam memperkuat modal kerja dan ketahanan finansial.
Menurutnya, sinergi lintas sektor yang terintegrasi merupakan langkah konkret untuk menjawab tantangan ekonomi sekaligus membuka akses pembiayaan yang lebih luas bagi pelaku usaha sektor riil. Ia pun menyebut bahwa kolaborasi ini bukan hanya mendukung pertumbuhan bisnis, tetapi juga mempercepat transformasi logistik berbasis teknologi yang inklusif.
Dengan mengintegrasikan solusi keuangan dan teknologi logistik, kerja sama ini diharapkan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi yang lebih merata, serta menciptakan ekosistem usaha yang kuat dan berdaya saing, khususnya bagi pelaku UMKM di Indonesia.
***
ALP/NS



