LINK UMKM -  UMKM lokal asal Bali, Bali Nature, berhasil menembus pasar internasional berkat sentuhan pemberdayaan yang diberikan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI). Usaha yang awalnya dimulai dari dapur rumah tangga ini kini mengekspor produknya ke sejumlah negara seperti Dubai, Hong Kong, hingga Australia.

Pendiri Bali Nature, Ni Putu Ayu Karina Dewi, menuturkan bahwa usahanya berawal dari minat besar wisatawan terhadap produk perawatan tubuh alami yang identik dengan budaya Bali. Ia memulai bisnis tersebut dengan dua produk utama, yakni minyak pijat dan garam mandi.

Seiring waktu, produk Bali Nature kini tersebar di berbagai pusat oleh-oleh dan supermarket di Bali. Omzetnya disebut telah menembus angka ratusan juta rupiah per bulan.

Karina menyampaikan bahwa ekspansi ke pasar global tidak berjalan mulus. Ia menyebut tantangan utama berasal dari regulasi ketat di negara tujuan ekspor serta persoalan logistik yang memengaruhi kualitas produk saat pengiriman. Pengalaman pertama ekspor ke Dubai, menurutnya, menjadi proses belajar yang panjang karena minimnya informasi terkait persyaratan dan dokumen yang dibutuhkan.

Dalam perjalanannya, Karina mendapatkan dukungan dari BRI, yang disebut telah menjadi mitra keuangan keluarganya sejak lama. Melalui fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR), Karina memperoleh pembiayaan untuk membangun fasilitas produksi berstandar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), yang mendukung peningkatan kualitas dan kapasitas produksi Bali Nature agar mampu bersaing di pasar global.

Tak hanya memberikan akses permodalan, BRI juga memfasilitasi keikutsertaan Bali Nature dalam sejumlah pameran nasional. Langkah ini disebut Karina sebagai pembuka jalan menuju peluang pasar internasional. BRI juga menyediakan pelatihan ekspor yang membekali pelaku usaha dengan pemahaman soal regulasi perdagangan luar negeri dan proses ekspor-impor.

Atas kiprah tersebut, Bali Nature terpilih sebagai salah satu peserta dalam ajang BRI UMKM EXPO(RT) 2025, sebuah kegiatan yang menjadi bagian dari upaya berkelanjutan BRI untuk mendorong pelaku UMKM naik kelas dan go international.

Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, dalam pernyataannya menyebut bahwa kisah sukses Bali Nature mencerminkan hasil nyata dari program pemberdayaan yang diinisiasi BRI. Ia menegaskan bahwa mendukung UMKM untuk menembus pasar ekspor merupakan bagian dari kontribusi BRI terhadap penguatan ekonomi nasional melalui produk lokal.

Sebagai informasi, BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang digelar di ICE BSD City pada 30 Januari hingga 2 Februari lalu mencatatkan lebih dari 69 ribu pengunjung. Kegiatan tersebut juga berhasil membukukan transaksi senilai lebih dari Rp40 miliar serta kontrak ekspor mencapai US$90,6 juta atau sekitar Rp1,5 triliun.

***

ALP/NS