LINK UMKM -  Sebuah bisnis kecil yang lahir dari ketertarikan pada dunia mode kini telah berkembang menjadi salah satu wajah baru UMKM kreatif Indonesia. Gelap Ruang Jiwa, sebuah brand aksesori unik yang berdiri sejak 2019, menjadi bukti bahwa kreativitas yang berpadu dengan dukungan tepat bisa membuka jalan menuju pasar global. Di balik kesuksesan ini, hadir peran penting dari BRI melalui program UMKM EXPO(RT) 2025.

Usaha yang dirintis oleh Runa, alumni Institut Teknologi Bandung, muncul dari ketertarikan pribadinya terhadap mata kuliah fashion aksesori. Ketika itu, ia mulai mengeksplorasi berbagai bahan dan teknik, hingga akhirnya menemukan kecintaan dalam proses menciptakan aksesori dengan sentuhan seni yang dalam. 

Gelap Ruang Jiwa dikenal dengan pendekatan yang tidak biasa dalam memilih material. Perunggu menjadi bahan utama yang digunakan, dipadukan dengan elemen-elemen tak terduga seperti sampah plastik dan kabel bekas. Alasan di balik pemilihan perunggu terletak pada kemampuannya menghasilkan warna perak khas serta keseimbangan antara nilai estetika, kesulitan pengerjaan, dan efisiensi biaya produksi.

Keunikan bentuk produknya yang abstrak dan penuh tekstur menjadi ciri khas yang sulit ditemukan di tempat lain. Setiap aksesori diproduksi secara manual oleh tangan-tangan terampil pengrajin lokal, menjadikan tiap karya memiliki sentuhan personal yang kuat. 

Dari sisi harga, produk Gelap Ruang Jiwa ditawarkan mulai dari Rp300 ribu hingga Rp3 juta. Pendekatan yang menggabungkan seni, kreativitas, dan kelestarian bahan ini membawa dampak signifikan, di mana omzet bulanannya disebut telah menyentuh angka Rp80 juta hingga Rp200 juta.

Namun, perjalanan menuju kesuksesan tidak sepenuhnya mulus. Tantangan terbesar yang dihadapi terletak pada proses produksi, terutama dalam menjaga konsistensi desain dan kualitas setiap item. Untuk menjawab tantangan tersebut, Gelap Ruang Jiwa menerapkan sistem quality control yang ketat serta membuka ruang kolaborasi bagi lebih banyak pengrajin lokal agar dapat bergabung dan memperkuat tim produksi.

Dengan meningkatnya permintaan, upaya memperluas kapasitas produksi terus dilakukan. Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pasar yang berkembang, tetapi juga menjadi sarana untuk menciptakan lapangan kerja baru di sektor kreatif.

Meskipun belum secara resmi menembus pasar ekspor, minat dari luar negeri terhadap produk Gelap Ruang Jiwa sudah mulai terlihat. Beberapa pembelian telah datang dari negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia, menandakan potensi besar di pasar global.

Melalui partisipasinya di ajang UMKM EXPO(RT) 2025 yang diselenggarakan oleh BRI, brand ini mendapatkan panggung strategis untuk memperluas jangkauan pasar sekaligus akses ke pelatihan dan pendampingan ekspor. Program ini bukan sekadar pameran, tetapi juga merupakan platform pengembangan kapasitas bisnis bagi pelaku UMKM Indonesia.

Acara yang berlangsung di ICE BSD City pada awal Februari 2025 itu dikabarkan berhasil menyedot lebih dari 69 ribu pengunjung, menghasilkan transaksi senilai lebih dari Rp40 miliar, serta mencatat kontrak ekspor mencapai US$90,6 juta atau setara Rp1,5 triliun.

Menurut pernyataan dari pihak BRI, ajang ini menjadi bagian dari strategi berkelanjutan dalam mendorong pelaku UMKM untuk naik kelas dan menembus pasar global. Keikutsertaan UMKM seperti Gelap Ruang Jiwa dianggap sebagai langkah nyata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui ekspor produk lokal.

Perjalanan Gelap Ruang Jiwa tidak hanya menceritakan tentang produk aksesori, tetapi juga tentang bagaimana sebuah ide kreatif yang dipadukan dengan ketekunan dan dukungan yang tepat dapat berkembang menjadi kekuatan ekonomi baru. Di masa mendatang, diharapkan lebih banyak UMKM lokal yang bisa menyusul jejak ini, membawa nama Indonesia ke mata dunia lewat inovasi dan warisan budaya yang tak ternilai.

***

ALP/NS