LINK UMKM -  Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, dan Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, baru saja menandatangani sebuah nota kesepahaman untuk memperkuat sinergi dalam pengembangan UMKM di Indonesia. Melalui kerja sama ini, keduanya berharap dapat menciptakan ekosistem ketenagakerjaan dan UMKM yang inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan.

Yassierli menyampaikan bahwa sinergi ini bukan hanya soal penandatanganan dokumen, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata yang memberi manfaat bagi tenaga kerja, wirausaha, dan masyarakat secara umum. Ia mengajak semua pihak untuk mendukung agar UMKM di Indonesia dapat berkembang pesat, sekaligus meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja.

Lebih lanjut, Yassierli mengungkapkan bahwa kolaborasi antar kementerian sangat diperlukan, karena masing-masing kementerian memiliki sumber daya dan program yang dapat disinergikan untuk mencapai tujuan bersama. Ia menambahkan bahwa setelah penandatanganan nota kesepahaman, langkah selanjutnya adalah menjalankan kerja sama yang lebih konkret. Sebagai tahap awal, akan ada pelatihan kewirausahaan masif yang dilaksanakan serentak di berbagai daerah di Indonesia mulai Mei 2025.

Kemendikbud, melalui fasilitas balai latihan kerja dan vokasi yang dimilikinya, akan menyediakan modalitas untuk program ini. Sementara itu, instruktur dan modul pelatihan akan didiskusikan bersama, dengan Kementerian UMKM yang selama ini sudah berpengalaman dalam mengembangkan ekosistem UMKM di Indonesia.

Maman Abdurrahman juga menambahkan bahwa kerja sama pelatihan wirausaha ini menargetkan sekitar 5.000 peserta dari usaha mikro dan kecil, dengan kemungkinan jumlah peserta bisa mencapai 10.000 orang. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini akan memanfaatkan fasilitas balai-balai yang dimiliki Kemnaker, dan merupakan kolaborasi yang sangat positif untuk mempercepat pertumbuhan UMKM di Indonesia.

Maman juga menyatakan bahwa sinergi ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang meminta agar kolaborasi antar kementerian terus ditingkatkan. Ia mengungkapkan terima kasih kepada Menteri Ketenagakerjaan atas dukungannya dan berharap kerja sama ini dapat menjadi inspirasi untuk lebih banyak kolaborasi lintas kementerian di masa depan.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan UMKM di Indonesia dapat berkembang dengan lebih cepat dan efisien, serta meningkatkan daya saing yang pada akhirnya akan membawa dampak positif bagi perekonomian nasional.

***

ALP/NS