Strategi Mendag untuk Meningkatkan Ekspor UMKM Indonesia dan Meningkatkan Omzet

Selasa, 18 Maret 2025 | 08:00 WIB

Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso, saat menjadi pembicara di acara The Big Idea Forum di Jakarta.

LINK UMKM -  Menteri Perdagangan Indonesia, Budi Santoso, baru-baru ini mengungkapkan berbagai langkah strategis yang dapat membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia bersaing lebih kuat di pasar global. Dalam sebuah diskusi panel bertema The Big Idea: Pahlawan Ekonomi Bangsa, Budi Santoso menjelaskan bahwa peningkatan ekspor UMKM adalah salah satu kunci untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia yang menargetkan angka 8%.

Menurutnya, Kemendag telah menyiapkan tiga program utama untuk mendukung pengembangan UMKM, yaitu: pengamanan pasar dalam negeri, peningkatan pasar ekspor, dan memfasilitasi UMKM agar bisa menembus pasar ekspor. Ia menekankan bahwa ekonomi Indonesia perlu didorong oleh peningkatan pasar ekspor yang seimbang dengan penguatan pasar domestik yang dikuasai oleh UMKM.

Mendag menambahkan bahwa salah satu cara yang akan ditempuh untuk meningkatkan ekspor adalah dengan membuka pasar-pasar baru melalui perjanjian dagang yang ada. Selain itu, ia menyoroti pentingnya UMKM untuk berinovasi dan beradaptasi jika mereka ingin sukses di pasar ekspor.

Budi Santoso juga berbagi beberapa cara agar UMKM Indonesia bisa lebih eksis di pasar internasional. Ia menjelaskan bahwa UMKM harus memiliki dasar sumber daya yang kuat dan manajemen yang baik. Kualitas produk juga menjadi hal yang sangat penting, serta kontinuitas dalam menyediakan produk. Menurutnya, pasar yang besar akan sangat membutuhkan produk-produk dari UMKM yang dapat bersaing dengan baik.

Selain itu, Mendag juga menekankan pentingnya UMKM untuk memahami dan memanfaatkan teknologi digital. Dengan kemajuan teknologi yang pesat, para pelaku UMKM harus beradaptasi dengan digitalisasi untuk memasarkan produk mereka, baik untuk pasar domestik maupun global. Dia menggambarkan situasi ini dengan mengingatkan bahwa dulu orang sering ditanya apakah bisa mengoperasikan komputer, dan sekarang kemampuan teknologi tersebut menjadi keharusan.

Mendag juga menjelaskan bahwa pemerintah siap membantu UMKM yang belum mampu beradaptasi dengan teknologi. Hal ini dilakukan melalui pelatihan dan pendampingan yang akan mengajarkan cara jualan di platform e-commerce dan menggunakan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) untuk eksplorasi pasar.

Pentingnya membangun kepercayaan pasar juga menjadi bagian dari strategi yang disampaikan oleh Mendag. Beliau menegaskan bahwa meskipun kondisi pasar terkadang mengalami penurunan, masih banyak peluang yang bisa dimanfaatkan oleh UMKM untuk meraih kesuksesan dalam jangka panjang. Dengan menangkap tren yang ada dan melakukan strategi yang tepat, UMKM dapat meningkatkan volume transaksi dan mencapai repeat order.

Salah satu tujuan utama pemerintah adalah untuk memastikan bahwa produk UMKM dapat diandalkan oleh pembeli internasional, sehingga mereka dapat terus meningkatkan kepercayaan pasar global terhadap produk-produk Indonesia. Menurut Mendag, membina UMKM agar produk ekspor mereka terjamin kualitasnya adalah hal yang sangat penting. Dengan langkah ini, ia berharap UMKM dapat lebih cepat berkembang dan berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.

Dengan pendekatan yang tepat dan dukungan penuh dari pemerintah, sektor UMKM di Indonesia diharapkan dapat meroketkan omzet mereka, memperluas pasar, dan menjadi pilar utama dalam perekonomian negara.

***

ALP/NS

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x