LINK UMKM -  PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) terus memperkuat peranannya dalam membuka akses pasar internasional bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaannya. Dalam upaya tersebut, BRI melanjutkan programnya dengan membawa produk-produk unggulan UMKM binaan untuk mengikuti ajang pameran dagang internasional, salah satunya di ajang Natural Product Expo West (NPEW) 2025 yang diselenggarakan pada 5-7 Maret 2025 di Anaheim, California, Amerika Serikat. 

Event ini merupakan salah satu pameran produk alami terbesar di dunia, yang mengusung tema “Trade with Remarkable Indonesia”, dan dihadiri oleh lebih dari 3.000 produsen dari berbagai negara serta sekitar 65.000 pelaku bisnis global. Sebagai platform business-to-business (B2B), NPEW 2025 menjadi kesempatan strategis bagi UMKM Indonesia untuk memasarkan produk mereka ke pasar internasional dan bertemu dengan pembeli serta importir potensial dari seluruh dunia, khususnya di pasar Amerika Serikat.

Dalam ajang tersebut, BRI mempromosikan tiga UMKM binaan yang merupakan alumni dari BRI UMKM EXPO (RT), yakni Drink Palmas, yang memproduksi minuman fungsional berkarbonasi; Timtim Natural Estusae, yang menawarkan makanan sehat dan rempah-rempah asli Indonesia; serta CV Agradaya Indonesia, yang mengembangkan produk rempah dan obat herbal. Kolaborasi ini dilakukan bersama dengan Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Los Angeles untuk membuka peluang lebih luas bagi UMKM Indonesia di pasar global.

Selama tiga hari pelaksanaan pameran, ketiga UMKM tersebut berhasil mencatatkan potensi transaksi yang sangat menggembirakan, dengan total potensi nilai transaksi mencapai USD 754.800 atau sekitar Rp 28 miliar. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa produk-produk UMKM Indonesia memiliki daya saing yang tinggi di pasar internasional, terutama di pasar Amerika Serikat yang sangat kompetitif.

Budi Pratama, perwakilan BRI untuk wilayah Amerika Serikat, menekankan betapa pentingnya peran BRI dalam memfasilitasi UMKM agar dapat menemukan mitra bisnis internasional yang tepat. Ia menyampaikan bahwa melalui inisiatif ini, BRI aktif mendukung ekspansi pasar UMKM Indonesia ke luar negeri, khususnya ke pasar Amerika Serikat.

Elizabeth Souw, Marketing Specialist untuk produk-produk Indonesia, menjelaskan bahwa untuk dapat bersaing di pasar Amerika Serikat, produk Indonesia perlu memiliki nilai tambah. Ia juga menyebutkan bahwa produk-produk alami Indonesia memiliki keunggulan dalam hal daya simpan yang panjang, yang sangat dihargai oleh pembeli di Amerika Serikat.

Sementara itu, Kumara Jati, Direktur ITPC Los Angeles, menambahkan bahwa kualitas dan keberlanjutan adalah dua faktor utama yang harus dimiliki produk Indonesia agar bisa bersaing di pasar Amerika Serikat. Ia juga menekankan bahwa setiap UMKM yang berpartisipasi dalam pameran ini telah melalui proses seleksi yang ketat, memastikan bahwa mereka siap berkompetisi di pasar internasional.

Agustya Hendy Bernadi, Corporate Secretary BRI, mengungkapkan bahwa partisipasi UMKM binaan BRI dalam NPEW 2025 adalah bagian dari perjalanan berkelanjutan yang dimulai dengan BRI UMKM EXPO (RT). Ia berharap langkah ini dapat mendorong lebih banyak UMKM Indonesia untuk menjadi pemain global dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional melalui ekspor produk lokal.

Dengan terus mendukung UMKM Indonesia melalui berbagai inisiatif seperti ini, BRI berharap dapat memperluas jangkauan produk-produk lokal ke pasar global dan mendorong pengusaha Indonesia untuk lebih berdaya saing di kancah internasional.

***

ALP/NS