LINK UMKM -  Dua instansi, Politeknik APP Jakarta dan PT Darya-Varia Laboratoria, terus berkomitmen mendorong percepatan proses sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Program ini bertujuan untuk memastikan produk UMKM memenuhi standar halal yang diakui secara resmi, serta meningkatkan daya saing mereka di pasar yang semakin kompetitif.

Sertifikasi halal bagi produk UMKM tidak hanya memberikan legalitas formal, tetapi juga membuka peluang pasar yang lebih luas, terutama di kalangan konsumen yang sangat peduli dengan aspek kehalalan produk. Untuk mewujudkan hal ini, kedua instansi tersebut terus menjalankan program Halalpreneur yang telah dimulai sejak 2022. Program ini memberikan dukungan kepada pengusaha UMKM dengan berbagai bentuk fasilitasi, mulai dari klinik pendampingan hingga pelatihan penyelia halal.

Pada tahun 2024, program Halalpreneur telah merambah ke wilayah Tangerang Selatan, setelah sebelumnya sukses dilaksanakan di Jakarta, Sukabumi, dan Kabupaten Bogor. Program ini diikuti oleh 50 pengusaha UMKM yang mendapatkan bimbingan berkelanjutan, memberikan mereka akses yang lebih mudah dalam meraih sertifikasi halal.

Direktur Politeknik APP Jakarta, AR Arie Wicaksono, menjelaskan bahwa Halalpreneur merupakan salah satu inisiatif yang menyentuh langsung kebutuhan UMKM. Program ini juga sejalan dengan semangat pemerintahan yang baru dan memberikan dampak positif tidak hanya bagi para pengusaha tetapi juga bagi citra institusi pendidikan seperti Politeknik APP Jakarta. Program ini, menurut Arie, juga memberi inspirasi bagi kampus lain untuk mengikuti langkah yang sama dalam mendukung UMKM.

Sementara itu, Widya Tobing, Corporate Secretary Darya-Varia, menegaskan bahwa perusahaan mereka berkomitmen mendukung UMKM dalam mendapatkan sertifikasi halal sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Bagi Darya-Varia, membantu UMKM dalam memperoleh sertifikasi halal bukan hanya sejalan dengan misi mereka untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan, tetapi juga berkontribusi terhadap penguatan daya saing UMKM di pasar global.

Widya berharap program ini dapat terus berlangsung dengan dukungan pemerintah daerah setempat agar dampaknya semakin besar dan berkelanjutan, memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pembangunan ekonomi UMKM di Indonesia. Dengan demikian, diharapkan lebih banyak pelaku UMKM yang dapat mengakses pasar halal dan meningkatkan kualitas produk mereka untuk menghadapi tantangan pasar yang semakin ketat.

***

NS/ALP