Program Temu Mitra Menghubungkan UMKM dengan Peluang Pembiayaan
Jumat, 1 November 2024 | 13:00 WIB
LINK UMKM - Dalam upaya mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), SBMITB bekerja sama dengan Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM meluncurkan Program Temu Mitra. Melalui inisiatif ini, sebanyak 120 usaha mikro yang telah mengikuti pelatihan dan proses seleksi berhasil dikurasi untuk bertemu dengan mitra pembiayaan.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, di bawah kepemimpinan Yulius, dan The Greater Hub di SBM ITB. Acara puncak mikromandiri.id Temu Mitra dilaksanakan pada 25-26 Oktober 2024 di Auditorium Freeport SBM ITB, Bandung.
Kegiatan ini mencakup serangkaian acara Temu Mitra yang akan berlangsung di empat kota selama bulan Oktober 2024, yaitu Yogyakarta, Semarang, Makassar, dan Bandung. Tujuan dari acara ini adalah untuk mempertemukan 10-15 UMKM terpilih yang siap dalam aspek pembiayaan dan pengembangan pasar dengan mitra potensial.
Setiap sesi pertemuan menyediakan lima mitra potensial di bidang pembiayaan dan lima di bidang pemasaran, sehingga UMKM memiliki kesempatan untuk memperluas jaringan dan peluang bisnis. Secara keseluruhan, Temu Mitra mikromandiri.id berhasil menarik 52 mitra pembiayaan dan pemasaran di empat kota, dengan tingkat kesepakatan kerjasama mencapai 82% antara mitra dan usaha mikro yang terpilih.
Koordinator Inkubator Bisnis The Greater Hub SBMITB, Dina Dellyana, mengungkapkan bahwa selama program mikromandiri.id berlangsung, terjadi peningkatan omset yang signifikan pada peserta, dengan kenaikan tertinggi mencapai 29% per bulan. Dalam periode Juli hingga Oktober 2024, total omset peserta meningkat menjadi Rp1,2 miliar, dari Rp2,1 miliar di bulan Juni menjadi Rp3,3 miliar pada bulan Oktober 2024.
Mitra pembiayaan dalam program ini mencakup Bank Mandiri, Bank BNI, Pegadaian, Bank BJB, Bank BSI, Bank BRI, dan Evermos Sharia Financing. Sementara itu, mitra pemasaran terdiri dari berbagai entitas seperti Toko Organic, Rumah Mode, Sujiva, dan lainnya.
Pada hari pertama kegiatan, peserta diajak untuk mengunjungi mitra, yang dibagi menjadi dua kategori: mitra pembiayaan dan mitra pemasaran. Sesi ini dilanjutkan dengan presentasi dan negosiasi antara usaha mikro dengan calon mitra yang telah dipersiapkan dengan baik berkat bimbingan selama program.
Hari kedua berisi workshop bertemakan kolaborasi untuk memperkuat jejaring pengembangan bisnis dan melanjutkan presentasi serta negosiasi. Temu Mitra ini dirancang untuk memastikan bahwa mitra yang hadir relevan dengan kebutuhan bisnis peserta terpilih.
Program pendampingan usaha mikromandiri.id 2024 bertujuan untuk membantu UMKM mengatasi berbagai tantangan, termasuk pemahaman kewirausahaan yang rendah, masalah legalitas, serta kualitas produk yang minim. Melalui berbagai metode seperti sesi berbagi, pelatihan, dan temu mitra, program ini berfokus pada pengembangan akses pemasaran dan pembiayaan untuk bisnis kuliner, fashion, kerajinan, serta sektor pertanian.
Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan pihak swasta, Program Temu Mitra diharapkan dapat menjadi jembatan yang efektif bagi UMKM dalam meraih peluang pembiayaan yang lebih baik.
***
RAT/AHS