TransJakarta Bekerja Sama dengan Pemprov DKI untuk Menyajikan Produk UMKM Berkualitas di Halte

Kamis, 5 September 2024 | 08:00 WIB

TransJakarta Bekerja Sama dengan Pemprov DKI untuk Menyajikan Produk UMKM Berkualitas di Halte

LINK UMKM - Direktur Utama TransJakarta, Welfizon Yuza, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta untuk mengkurasi produk-produk yang dijual di halte-halte TransJakarta. Menurut informasi yang disampaikan oleh Welfizon, terdapat tarif khusus yang diterapkan untuk tenant komersial dan tarif yang berbeda untuk pelaku UMKM. Pernyataan ini dikutip dari Antara pada Selasa, 6 Februari 2024.

Welfizon menambahkan bahwa sebagai perusahaan yang bergerak di bidang transportasi publik, TransJakarta berkomitmen untuk menerapkan konsep tata kelola sosial dan lingkungan yang dikenal dengan istilah environmental social governance. Konsep ini mencakup prinsip-prinsip seperti bersih, berdaya, dan lestari. Dalam upaya mendukung pertumbuhan ekonomi Jakarta, PT TransJakarta menyediakan ruang usaha hingga 30 persen di beberapa halte untuk gerai UMKM. Konsep ini merupakan bagian dari upaya TransJakarta untuk memberdayakan pelaku UMKM.

Lebih lanjut, Welfizon menjelaskan bahwa halte-halte yang memiliki ruang komersial akan menyisihkan 30 persen dari area tersebut untuk UMKM, memungkinkan pelaku UMKM untuk tumbuh dan berkembang bersama. Divisi Komersial TransJakarta siap melayani pelaku UMKM yang tertarik membuka usaha di halte-halte TransJakarta, dengan tujuan agar masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas yang ada di halte-halte tersebut.

TransJakarta selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Salah satu upaya yang ditekankan adalah pengembangan bisnis dan optimalisasi aset-aset yang ada melalui berbagai aktivitas. Selain itu, dalam penerapan konsep bersih, TransJakarta mengutamakan aspek lingkungan dengan menghadirkan transportasi yang ramah lingkungan, yang diharapkan dapat mengurangi polusi udara di Jakarta dan mendorong lebih banyak orang untuk menggunakan transportasi umum.

Welfizon juga menjelaskan bahwa konsep berdaya mencakup beberapa program, termasuk keterlibatan operator MikroTrans yang mayoritas berasal dari koperasi. Dengan bergabung dengan TransJakarta, operator-operator ini diharapkan menjadi lebih berdaya.

Sebelumnya, Direktur Pelayanan dan Bisnis TransJakarta, Fadly Hasan, memberikan contoh halte-halte seperti Halte CSW di Bundaran HI dan Halte Dukuh Atas yang memiliki berbagai ritel yang dapat dinikmati sambil menunggu TransJakarta atau untuk bertemu seseorang. Ritel-ritel tersebut mencakup skala nasional hingga internasional, mulai dari mini swalayan dan kedai kopi UMKM hingga bisnis besar. TransJakarta berupaya memanfaatkan semua aset yang ada untuk menciptakan ekosistem baru yang terhubung langsung dengan masyarakat Jakarta. Contoh kegiatan yang dapat diadakan termasuk konser mini di halte, peragaan busana batik lokal, peluncuran produk, hingga berbagai aksi komunitas, sebagaimana diungkapkan oleh Welfizon.

***

IN/NS

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x