LINK UMKM -  Bahan makanan seperti buah, sayur, ikan dan sebagainya termasuk kedalam bahan makanan yang mudah sekali membusuk. Inilah yang menjadi risiko sekaligus tantangan untuk pebisnis yang menjalani bisnis berkaitan dengan produk-produk tersebut. Untuk mengakali hal tersebut terdapat beberapa cara pengolahan bahan makanan yang bisa membuat bahan tersebut lebih awet. Salah satunya dengan pengeringan, dengan teknik ini bahan makanan akan dikeringkan dengan panas matahari ataupun alat. Proses ini dapat memakan waktu yang agak lama jika hanya mengandalkan panas sinar matahari.Teknik pengeringan ini dipakai untuk mengurangi kadar air yang terkandung pada bahan makanan sehingga dapat bertahan lebih lama. Selain teknik pengeringan, melansir dari Tempo.co terdapat beberapa teknik pengawetan bahan makanan, antara lain:

1. Pemanasan

Pada teknik pemanasan dibagi lagi menjadi beberapa bagian, pertama pasteurisasi, blanching dan yang terakhir sterilisasi. Terkadang, teknik tersebut digunakan secara bersama-sama untuk mendapatkan hasil yang optimal. Dengan menggunakan teknik ini juga bisa membuat makanan menjadi awet karena membunuh bakteri penyebab bahan makanan mudah membusuk.

2. Pendinginan dan pembekuan

Bukan cuma teknis pemanasan, terdapat juga teknik pendinginan dan pembekuan. Pada teknik ini memerlukan suhu dingin yang didapatkan dengan menggunakan tempat penyimpanan yang di dalamnya bersuhu -2 derajat celcius sampai 10 derajat celcius. Dengan penyimpanan yang dingin bahan makanan dapat lebih awet selama beberapa hari ataupun minggu, tergantung pada jenis bahan makanannya.

Apabila ingin lebih awet dapat membekukan makanan pada suhu sekitar -12 derajat celcius sampai -24 derajat celcius.

3. Fermentasi

Fermentasi bisa dijadikan pilihan ketiga untuk mengawetkan makanan. Melalui proses fermentasi dapat meningkatkan dan memperbaiki tekstur makanan. Teknik ini memanfaatkan mikroba tertentu yang aman dan bersifat baik serta menghambat pertumbuhan mikroba perusak bahan makanan.

4. Pengalengan

Pengalengan menjadi teknik terakhir yang bisa mengawetkan makanan dalam waktu yang lama. Pada proses pengalengan, bahan makanan akan diolah dengan suhu yang steril dengan tujuan untuk menghambat pembusukan. Menutup kaleng dengan rapat sehingga tidak ada udara, mikroba, air dan benda asing masuk bisa membuat makanan bertahan lebih lama.

***

LMP/PTH