LINK UMKM -  Punya bisnis sendiri tentu menjadi cita-cita kebanyakan orang. Namun, tidak sedikit orang juga kurang memahami cara memulai mana dulu untuk mendirikan bisnis ini. Bisnis startup membang memberikan prospek yang menjanjikan untuk dijalani. Hal tersebut yang membuat orang-orang memberanikan diri untuk membuka bisnis startup bermodalkan keberanian saja. Karena terlalu meremehkan hal penting untuk memulai, tidak jarang tidak mampu bertahan dan berujung menutup bisnis yang baru dirintis tersebut. Untuk mencegah hal tersebut terjadi kepada Sobat LinkUMKM, berikut ini tips untuk mendirikan bisnis startup yang bisa segera dilaksanakan:

1. Menemukan ide bisnis

Hal yang pertama yang harus dilakukan untuk memulai bisnis startup adalah menemukan ide bisnis yang tepat. Sobat LinkUMKM dapat menemukan ide bisnis yang tepat dengan melakukan pengamatan masalah-masalah yang dialami masyarakat untuk menemukan solusi yang sesuai. Perhatikan tren yang sedang naik daun, mempelajari industri yang dipilih serta jangan takut untuk melakukan inovasi, dengan demikian Anda akan memperoleh ide bisnis yang sesuai untuk memulai bisnis startup.

2. Melakukan riset pasar

Setelah berhasil menemukan ide bisnis, Sobat LinkUMKM bisa melakukan riset pasar. Melakukan riset pasar akan menghasilkan pemilihan target pasar untuk bisnis Anda. Selain itu, dapat juga mempelajari berbagai sumber data, wawancara terhadap masyarakat kemudian lakukan analisa dan buat kesimpulan yang nantinya dipergunakan untuk langkah selanjutnya.

3. Menentukan model bisnis

Model dari bisnis juga perlu jadi perhatian, model yang sesuai untuk diterapkan dan dijalankan pada bisnis akan menjadi suatu nilai tambah.

4. Mengumpulkan modal

Modal menjadi hal yang dibutuhkan untuk untuk membangun bisnis startup. Pilihlah sumber modal yang tidak terlalu membebankan bisnis Sobat LinkUMKM. Menggunakan tabungan sendiri jadi pilihan yang bijak, namun jika tidak memadai dan mengharuskan melakukan pinjaman, tentukan yang memiliki bunga kecil. Ada alternatif lain untuk mendapatkan modal yaitu dengan mengundang investor dari keluarga atau teman dengan menggunakan perjanjian tertulis sebagai bukti penanaman modal.

5. Meresmikan pendirian bisnis

Ketika telah membangun sebuah bisnis, tidak lupa untuk mengadakan peresmian untuk memberitahu masyarakat secara luas bahwa terdapat produk dan jasa baru yang bisa dibeli dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

6. Membangun relasi dan promosi

Menjadi seorang pebisnis perlu sikap yang ramah, akomodatif serta kooperatif. Hal tersebut akan memudahkan Sobat LinkUMKM untuk menjalin relasi dengan pihak lain, yang mungkin saja dapat membantu mengembangkan bisnis Anda menjadi lebih baik

7. Menjalankan bisnis dengan disiplin

Awal merintis memang tidak akan langsung mendapatkan keuntungan, perlu proses untuk mencapainya. Disiplin jadi modal utama pertumbuhan bisnis startup. Konsisten dalam melakukan promosi, memberikan pelayanan yang prima serta inovasi yang menarik untuk menarik pelanggan dalam memberikan ulasan yang positif.

***

LMP/PTH