DCF (Dieng Culture Festival) Kembali Digelar, UMKM Diharapkan Kembali Bangkit
Selasa, 27 September 2022 | 08:00 WIB
LINK UMKM - Pada perhelatan tahun ini DCF (Dieng Culture Festival) kembali akan digelar lagi untuk umum setelah dua tahun absen. Adapun gelaran Dieng Culture Festival terakhir sebelum pandemi Covid 19 yang bisa dikunjungi umum adalah pada tahun 2019. Ketua panitia DCF 2022, Alif Fauzi menjelaskan tema pada tahun ini adalah representasi dari harapan dan semangat industri wisata di Kawasan Dieng pasca-pandemi yaitu Return of the Light.
Melansir dari Kumparan kawasan wisata Dieng memang menyuguhkan pemandangan luar biasa, dimana saat kita berada di ketinggian tertentu bisa menyaksikan awan berada di bawah kaki. Tahun 2022 ini Dieng Culture Festival digelar pada tanggal 2-4 September dengan menghadirkan banyak kegiatan disekitar lokasi Wisata Dieng. Salah satu yang paling fenomenal adalah Jazz Atas Awan yang diramaikan artis-artis papan atas Indonesia.
Selain Jazz Atas Awan yang fenomenal Cukur Rambut Gimbal menjadi acara yang paling unik pada kegiatan DCF ini. Dengan hadirnya banyak artis papan atas di Indonesia dan beragam acara diharapkan banyak mengundang banyak wisatawan lokal maupun mancanegara. Sejumlah warga terutama pelaku UMKM di Kawasan Wisata Dieng sangat berharap DCF kembali digelar sehingga akan memulihkan ekonomi masyarakat sekitar.
Terakhir pelaksanaan DCF pada tahun 2019 sebelum masa pandemi, sekitar 177 ribu wisatawan tercatat mengunjungi acara Dieng Culture festival ini yang berlangsung pada 2-4 Agustus 2019. Jumlah tersebut meliputi wisatawan mancanegara maupun lokal, setiap tahun DCF mengalami peningkatan jumlah wisatawan. Pada tahun 2022 ini merupakan titik kembalinya acara DCF setelah vakum selama 2 tahun dengan begitu diharapkan banyak mengundang wisatawan.
Wisatawan yang hadir akan sangat membantu ekonomi masyarakat setelah mengalami masa-masa sulit. Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo meminta DCF 2022 mempersiapkan dengan maksimal seluruh acara. Mulai dari kenyamanan, kebersihan, akomodasi hingga lalu lintasnya.