LINK UMKM -  April Stewart yang merupakan seorang penasihat keuangan berhasil mengubah gaji yang dimiliki saat itu menjadi USD 1 juta atau Rp 14,1 miliar.

Stewart pada waktu itu masih berumur sekitar 30-an, dalam pencapaiannya tersebut ia tidak berfokus pada satu bidang saja. Diketahui Stewart memiliki bisnis di bidang real estate, saham, atau kewirausahaan untuk mencapai statusnya tersebut.

Menurut laman Black Enterprise, ia mengubah hubungannya dengan uang dan membangun sistem keuangan yang lebih baik. Stewart sendiri membagikan bagaimana cara ia mendapatkan gelar jutawan secara mandiri (self-made millionaire) dengan pendapatan pribadi.

“Setiap wanita berhak membangun kekayaan. Begitu saya mendapatkan pengetahuan tentang apa yang saya lakukan dengan uang, saya dapat mengubah hubungan saya dengannya. Melalui pendekatan yang tepat, seperti penganggaran, penghapusan utang, tabungan, dan investasi, saya menjadi jutawan mandiri di usia 30-an,” tulis Stewart di akun Instagram miliknya.

Ia sendiri mengakui bahwa dirinya sendiri tidak selalu mengerti tentang uang. Ia tidak pernah diajari mengenai pengelolaan keuangan. Meskipun memiliki pendapatan yang kecil, awalnya, Stewart tidak mengerti bagaimana cara membangun kekayaan.

"Tidak ada yang benar-benar berpikir bahwa kita memiliki potensi untuk menjadi jutawan. Terkadang, ada orang yang memiliki uang, pekerjaan bagus, dan mengumpulkan sesuatu, tetapi sering kali harus mengeluarkan uang untuk membantu anggota keluarganya. Hal tersebut bisa menarik mereka dari potensi untuk membangun kekayaan,” jelas Stewart.

Akhirnya, Stewart memutuskan mulai mempelajari keuangan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Tanpa disadari, ia berhasil mengumpulkan USD 1 juta (Rp 14,1 miliar). Padahal dia tidak memiliki rencana untuk menjadi seorang jutawan. Menurutnya, hal ini terjadi karena hasil dari tindakan cerdas dalam mengatur keuangan dari waktu ke waktu.

Langkah yang pertama Stewart lakukan adalah mengedukasi dirinya sendiri mengenai keuangan. Ia banyak membaca buku tentang keuangan, serta mengikuti wawancara dan acara televisi.

Stewart berjanji untuk mengendalikan keuangannya dengan membuat anggaran. Ia mencatat setiap pendapatan dan pengeluarannya. Angka-angka tersebut memungkinkan Stewart untuk untuk mengelola arus kas dengan cara yang selaras dengan gaya hidupnya.

Lalu, penyelesaian utang juga merupakan langkah penting menuju kebebasan finansial. Pada 2008, ia berhasil melunasi utang pribadi senilai lebih dari USD 25 ribu (Rp 353,9 juta).

Setelah itu, Stewart merelokasi uangnya dengan berinvestasi di pasar saham. Manfaat dari bunga majemuk pun ia dapatkan.

“Saya adalah investor jangka panjang yang tidak mencoba untuk mengalahkan pasar. Saya menerapkan strategi investasi yang solid dan mempertahankan investasi untuk jangka panjang.”

Untuk menjadi jutawan tidak bisa dilalui dalam waktu singkat. Terkadang, sulit rasanya untuk dilakukan seorang diri.

“Kita semua harus mengambil keputusan. Saya memutuskan untuk tetap konsisten dan berkomitmen untuk belajar dan berkembang,” ujar Stewart.