Inspiratif, Pemuda Asal India Menjadi Miliarder Setelah Nekat Membeli Rumah Sakit

Jumat, 10 September 2021 | 16:00 WIB

Abhay Soi menjadi miliarder asal India yang sukses melalui sektor kesehatan.

LINK UMKM -  Kesehatan menjadi salah satu sektor yang paling laris selama pandemi. Hal ini yang mengantarkan Abhay Soi masuk dalam deretan miliarder terbaru di India. Dia adalah ketua dan direktur pelaksana dari Max Healthcare Institute, rantai rumah sakit yang berbasis di New Delhi.


Adanya lonjakan saham perusahaan hingga 163 persen pada 2020 membuat 23 persen saham yang dimiliki Soi bernilai USD 1,1 miliar atau Rp 15,6 triliun. HDFC Securities, perusahaan jasa keuangan Mumbai, memproyeksikan pertumbuhan ebitda tahunan gabungan Max untuk lima tahun ke depan sebesar 29 persen, dengan dukungan neraca dan arus kas yang kuat.


Max melaporkan margin operasi tertinggi yang pernah ada sebesar 27,2 persen pada kuartal terakhir. Hal tersebut disebabkan karena adanya peningkatan hunian rumah sakit dan vaksinasi COVID-19. Dengan demikian, pendapatan kotor menurun sebesar 12 persen menjadi USD 528 juta (Rp 7,5 triliun).


"Saya percaya sektor perawatan kesehatan telah memasuki masa keemasannya. Saya memperkirakan pertumbuhan akan berlipat ganda di masa mendatang," kata Soi.


Melansir dari Forbes, Max memiliki lebih dari 3 ribu dokter di 17 fasilitas kesehatan, termasuk 14 rumah sakit di Delhi, Mumbai, Mohali, Bathinda, dan Dehradun. Tercatat, rantai rumah sakit ini sudah merawat 35 ribu pasien COVID-19, melakukan 650 ribu tes PCR, serta menyalurkan 1,5 juta vaksin di 15 kota besar dan kecil India.


Soi adalah lulusan dari St Stephen’s College dan European University di Belgia. Pria berusia 48 tahun itu memulai kariernya sebagai profesional restrukturisasi di perusahaan konsultan Arthur Andersen.

Setelah Soi bergabung dengan tim restrukturisasi di Ernst & Young dan KPMG, karirnya semakin maju. Kemudian, ia memutuskan untuk membeli perusahaan operasi rumah sakit setelah mengumpulkan dana dari JP Morgan.
Keahlian di bidang restrukturisasi membuatnya berhasil membangun rumah sakit dan melunasi hutang. Pada 2014, Soi mengambil alih Rumah Sakit Nanavati yang mengalami kesulitan di pinggiran kota Mumbai. Setelah itu, Soi berhasil memperbaiki kondisi rumah sakit.
Meskipun di tengah pandemi, Soi memperkuat merger antara perusahaan kesehatan Radiant dan Max Healthcare dalam kesepakatan multi-tingkat dengan dukungan perusahaan ekuitas swasta KKR. Akhirnya, Max Healthcare resmi terdaftar pada Agustus 2020 dengan kepemilikan saham KKR sebesar 49 persen.


Menurutnya, status baru sebagai miliarder memberikan kesempatan dan kebebasan untuk menggunakan sumber daya demi perbaikan masyarakat, serta berkontribusi pada kalangan yang kurang mampu. Soi mendirikan Yayasan bersama istrinya yang memiliki fokus pada kesehatan dan pendidikan untuk kalangan yang kurang mampu.

RZ/MG

Komentar

Media Lainnya

Hi!👋
Linda (Link UMKM Digital Assistant)
Chat via WhatsApp disini !

x