Digitalisasi Layanan Publik: Mendorong Pertumbuhan UMKM di Badung

Minggu, 29 September 2024 | 10:00 WIB

Digitalisasi Layanan Publik: Mendorong Pertumbuhan UMKM di Badung

LINK UMKM - Penerapan teknologi digital dalam layanan publik telah memberikan dampak yang signifikan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kepala Subdirektorat Edukasi, Inovasi, dan Kerja Sama Zakat dan Wakaf Kementerian Agama RI, Muhibuddin, menyatakan bahwa Badung menjadi contoh utama dalam penerapan teknologi digital yang mendukung layanan berkualitas dan berpengaruh besar bagi UMKM.

Menurutnya, kepemimpinan strategis dalam memanfaatkan teknologi digital dapat meningkatkan pelayanan publik dan perekonomian daerah. Badung telah mengoptimalkan penggunaan teknologi digital di berbagai sektor, terutama di bidang pariwisata dan UMKM. Inisiatif seperti aplikasi "Indahnya Terang Bulan" dan program Klinik UMKM menjadi bukti bahwa transformasi digital dapat mendukung ekonomi masyarakat.

Sebagai pusat pariwisata internasional yang memiliki destinasi terkenal seperti Kuta, Nusa Dua, dan Uluwatu, Badung juga mengembangkan potensi agrowisata di bagian utara, melibatkan masyarakat dalam pengembangan wisata berbasis pertanian. Dalam kunjungannya, Muhibuddin dan peserta lainnya mengamati berbagai inovasi yang diterapkan oleh Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Badung dalam mendukung UMKM. Program Klinik UMKM yang memberikan pelatihan dan pendampingan, serta platform e-commerce untuk memperluas pasar produk lokal, terbukti efektif dalam memperkuat ekonomi kreatif.

Muhibuddin menilai bahwa pelajaran dari visitasi ini sangat relevan untuk pengembangan kepemimpinan di daerah lain. Ia meyakini bahwa adopsi teknologi digital di Badung dapat menjadi contoh bagi seluruh Indonesia dalam memperkuat layanan publik dan pemberdayaan ekonomi kreatif. Ia menekankan pentingnya kolaborasi, transparansi, dan inovasi dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini. Transformasi digital, menurutnya, bukan lagi sebuah pilihan, melainkan kebutuhan yang harus segera diimplementasikan.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Badung, I Made Widiana, juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan masyarakat untuk mendorong inovasi dan daya saing UMKM. Ia menyatakan komitmennya untuk mengembangkan ekonomi berbasis pariwisata dan industri kreatif. Melalui digitalisasi layanan, ia ingin memastikan bahwa UMKM di Badung dapat tumbuh dan berdaya saing tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Selain itu, Kabupaten Badung juga telah sukses mengimplementasikan program Free Wifi dan Badung Command Center, yang semakin memperkuat layanan digital dan mempercepat pelayanan publik secara efisien dan transparan. Dengan dukungan teknologi digital, diharapkan UMKM di Badung dapat meningkatkan daya saing dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian daerah.

***
IN/NS

Komentar (0)

Copyright @ 2024 Link UMKM, All right reserved | Page rendered in 0.1299 seconds