LINK UMKM -  Di dunia bisnis jasa, memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan adalah kunci utama. Oleh karena itu, penting bagi para pebisnis untuk memahami berbagai contoh keluhan pelanggan dan cara mengatasinya.

Dengan pengetahuan ini, Sobat LinkUMKM dapat menyelesaikan masalah dengan lebih mudah dan efektif, sehingga pelanggan merasa puas dan tidak ragu untuk kembali menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan.

Keluhan pelanggan merupakan respons alami terhadap ketidakpuasan dengan produk atau layanan. Hal ini merupakan kesempatan bagi bisnis untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas layanannya. Manajemen komplain adalah proses yang digunakan untuk menyelesaikan masalah pelanggan dengan tepat dan efektif.

Berikut adalah dua contoh keluhan pelanggan yang umum terjadi dan cara mengatasinya, yang dikutip dari Kumparan.com.

1. Menunggu Terlalu Lama

Ketika pelanggan harus menunggu terlalu lama, baik dalam antrian, di telepon, atau saat dilayani, frustrasi dan ketidakpuasan adalah hal yang lumrah. Ketidaknyamanan dan waktu yang terbuang sia-sia ini dapat membuat pelanggan merasa diabaikan dan berakibat pada hilangnya loyalitas mereka.

Adapun cara mengatasinya adalah dengan Meningkatkan jumlah staf di call center, outlet, atau bagian pelayanan lainnya. Staf juga harus meminta maaf dengan tulus atas waktu tunggu yang lama dan menjelaskan alasannya. Selain itu, Sobat LinkUMKM dapat menawarkan kompensasi atas waktu yang terbuang, seperti voucher diskon, minuman gratis, poin reward, atau akses pelayanan prioritas.

2. Produk Tidak Tersedia atau Habis

Ketidakpuasan pelanggan yang diakibatkan oleh produk yang tidak tersedia merupakan hal yang wajar dan dapat memicu keluhan di berbagai platform. Kekecewaan pelanggan karena telah menghabiskan waktu mencari produk yang tidak dapat mereka temukan dapat berdampak negatif bagi reputasi dan penjualan bisnis.

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya adalah harus dengan sopan meminta pelanggan untuk bersabar dan menjelaskan bahwa produk yang dicari akan segera tersedia, berikan informasi yang akurat tentang perkiraan waktu ketersediaan produk dan tawarkan untuk menghubungi kembali pelanggan saat produk sudah tersedia. Selain itu, Sobat LinkUMKM dapat menawarkan produk alternatif yang serupa dengan produk yang dicari.

Dengan memahami dan mengatasi keluhan pelanggan dengan tepat, bisnis dapat membangun hubungan yang kuat dengan pelanggannya dan mencapai kesuksesan jangka panjang. Selamat mencoba!


***
FF/NAH