LINK UMKM -  Yoyo Heriyanto (42) kini berhasil mendirikan bisnis di bidang kerajinan alam, khususnya Seagrass. Awal mula bisnis yang tergolong baru, sebelumnya ia bekerja di salah satu perusahaan swasta di Surabaya. Ketika sedang adanya Work From Home (WFH) dari perusahaan tersebut, ia memilih mengundurkan diri dan mengikuti program seminar Prakerja.

Pada saat itu, melihat adanya potensi kerajinan yang ada di Bali, Lombok, dan Yogyakarta yang kebanyakan terbuat dari bahan-bahan alam, sehingga membuat Yoyo berani mencoba untuk mengikuti dan memasarkan Seagrass.

Bahan serat alam terbagi menjadi beberapa jenis pada tumbuhan, ada juga dari 17 lebih hewan. Yoyo Heriyanto memilih Seagrass sebagai bahan baku utama karena keawetan serta tekstur yang natural. Seagrass juga dapat dijadikan untuk kap lampu dan dekorasi ruangan untuk kursi, meja, dan karpet.

Yoyo juga membagikan cerita suka dan duka yang turut mengikuti perjalanannya menjadi pelaku usaha. Menurutnya, selama masih mampu mengerjakan semuanya dengan hati maka hasilnya pun akan terasa di hati pelanggan.

“Buatlah usaha yang sedang dijalani ini dengan cinta, ketika sakit dalam perjalanan itu hanyalah sementara, namun jika menyerah rasa sakit itu akan terasa selamanya.” Ujar Yoyo saat diwawancarai langsung oleh Tim LinkUMKM.

Bahkan menurutnya, income tertinggi yang ia dapatkan dalam bisnis ini adalah kepuasan pelanggan. Terutama saat produk handmade miliknya ini dihargai dan diberikan apresiasi oleh orang lain.

Ditengah-tengah kesibukannya mengembangkan usaha, Yoyo Heriyanto tidak pernah absen untuk mengikut webinar yang selalu di adakan oleh LinkUMKM. Seluruh informasi dan jadwal webinar selalu dia dapatkan di website LinkUMKM.id pada fitur Rumah BUMN di Jadwal Pelatihan Nasional. Hal ini ia lakukan karena ia selalu bersemangat untuk menambah ilmu untuk usahanya.

                 

 

***

GN/BS