LINK UMKM -  Banyaknya aktivitas yang dilakukan oleh manusia yang tidak bertanggung jawab, keadaan bumi sekarang mengalami kerusakan lingkungan hidup yang cukup parah, seperti menipisnya wilayah hutan, pencemaran, dan lainnya. Apabila hal itu diacuhkan bukan suatu yang mustahil bumi bisa bertambah rusak dan jadi tidak nyaman untuk ditinggali lagi.

Maka itu, Kampanye Go Green semakin disuarakan untuk keberlangsungan kehidupan di bumi, bukan hanya manusia tapi semua makhluk hidup termasuk tanaman dan hewan. Melalui cara-cara yang mudah diterapkan, go green ini diharapkan dapat berdampak positif terhadap kondisi bumi.

Dilansir hsks.sch.id, Go Green berarti mengubah gaya hidup menjadi lebih eco-friendly atau ramah lingkungan. Dari gerakan ini, masyarakat menjadi lebih sadar akan lingkungan sekitar dengan mengubah gaya hidup dengan mengurangi tingkat polusi dan sampah yang dibuang. Go green juga salah satu aksi yang bisa manusia lakukan untuk menjaga bumi yang sudah tua.

Untuk menerapkan go green ada 3 prinsip utama yang menjadi dasar yaitu:

   1. Reduce

Reduce merupakan aksi penghematan sumber daya energi, yang juga dapat  berarti pengurangan pemakaian benda tertentu untuk mengurangi produksi sampah. Memahami prinsip ini, kita akan lebih selektif dalam melakukan kegiatan sehari-hari

   2. Reuse

Reuse merupakan tindakan memanfaatkan kembali barang-barang lama. Jika barang tersebut masih berfungsi baik, maka bisa dimanfaatkan lagi sebaiknya.

   3. Recycle

Recycle artinya mendaur ulang lagi sebuah barang sehingga dapat dimanfaatkan kembali. Barang-barang yang bisa diatur ulang biasanya merupakan barang bekas yang sebenarnya sudah dianggap sampah.

Nah untuk mendukung aksi tersebut dapat melakukannya baik di rumah maupun di mana saja, berikut contoh aksinya:

• Mengurangi sampah plastik.

Untuk mengurangi sampah plastik dapat menggunakan benda yang bisa dipakai berulang seperti ketika belanja menggunakan tas belanja sendiri.

• Mematikan listrik ketika tidak digunakan

Mematikan listrik ketika tidak digunakan lagi secara berkelanjutan, hal ini merupakan salah satu langkah strategis yang mudah dilakukan sekaligus bermanfaat.

• Menghemat penggunaan air

Menghemat penggunaan air yang digunakan karena ketersediaan air di bumi tidak sebanding dengan jumlah kebutuhan yang tinggi. Jika tidak digunakan secara bijak maka krisi air bisa terjadi kapan saja.

• Menggunakan transportasi umum

Kendaraan menyumbang polusi udara, jika banyaknya kendaraan dijalan maka polusi akan semakin banyak. Lewat penggunaan transportasi umum, polusi udara dapat berkurang.

• Memilah sampah dan melakukan daur ulang

Sampah haruslah dipilih berdasarkan kategorinya, antara sampah organik dan anorganik.

• Mengurangi pemakaian tisu

Pembuatan tisu membutuhkan pohon untuk produksinya, sehingga membuat jumlah pohon yang ditebang pun semakin banyak. Bisa menggunakan benda lain yang memiliki fungsi yang sama. Seperti kain lap, sapu tangan dan lain sebagainya.

• Menanam pohon

Menanam pohon di sekitar rumah membantu menyerap karbodioksidan sekaligus menghasilkan oksigen bagi manusia. Menanam pohon di sekitar rumah juga memberikan keteduhan. Selain keteduhan, pohon juga dapat memperindah rumah.

***

GN/PTH