LINK UMKM -  Baru-baru ini restoran cepat saji terbesar di dunia, McDonals’s mengumumkan pemberhentian sementera penjualan kentang goreng atau French fries berukuran besar. Informasi ini dilakukan oleh McD Indonesia, dan lebih dulu terjadi di Jepang dan Malaysia.

Penghentian French fries porsi jumbo di Indonesia akan mulai dilakukan Rabu (2/2) hari ini. Hal ini dikarenakan, adanya keterbatasan stok kentang yang diungkapkan secara resmi melalui akun Instagram manajemen McDonald’s Indonesia.

Pihak McDonald’s mengakui adanya kelangkaah pasokan kentang yang menjadi bahan baku French fries tersebut. Kelangkaan terjadi akibat masalah rantai pasok global. Jenis kentang yang diimpor antara lain berasal dari Kanada.

Dilansir dari lama resmi McDonald’s, French fries mereka dibuat dari jenis kentang khusus yang dibudidayakan di Inggris dan wilayah Amerika Utara. Varietas kentang tersebut yakin Pentland Dell, Shepody, Innovator, Russet Burbank, dan Ivory Russet.

Shepody atau Solanum Tuberosum menjadi jenis kentang yang banyak ditanam di New Brundswick, Kanada. Jenis utama ini yang akhirnya banyak digunakan sebagai bahan baku French fries McD.

RZ/MG