LINK UMKM -  Sebagai pelaku usaha, kita kerap mencampur uang hasil keuntungan usaha dengan uang pribadi. Padahal, langkah itu salah.

Sebagai pebisnis, kamu perlu membedakan mana uang untuk usaha dengan uang pribadi. Cara itu perlu dilakukan agar keuanganmu terlihat.

Ketika perbedaan yang jelas tidak dapat ditemukan antara pengeluaran pribadi dan bisnis, kamu mungkin bertanggung jawab atas utang perusahaan. Jika bisnis Anda menghadapi krisis dan tidak dapat menentukan titik temu antara keuangan pribadi dan profesional, asetmu mungkin disita untuk memenuhi tuntutan kreditor.

Keuntungan lain dari upaya ini yaitu pelanggan maupun klien, akan merasa aman jika berurusan dengan bisnismu. Selain itu, cara ini juga bisa menghindari rusaknya bisnis akibat menguras keuangan.

Pemisahan uang pribadi dengan bisnis bisa mengetahui kondisi pajakmu. Semua pengeluaran bisnismu harus tetap terpisah dari pembelian pribadi ketika kamu memiliki akun bisnis. Dianjurkan untuk menyisihkan sejumlah uang tambahan sebelum musim pajak tiba. Kamu tidak perlu khawatir menguras rekening pribadi Anda untuk membayar pajak jika ada cukup uang di akun bisnismu.

Keuntungan lain dari pemisahan rekening bisnis dan pribadi yaitu, kelangsungan bisnis. Dengan pemisahan ini, kamu bisa meningkatkan modal awal untuk bisnis .

Misalnya, jika kamu perlu membeli mesin kasir, gunakan cek bisnis atau jalur kredit perusahaan. Demikian pula, ketika Anda membayar tagihan kamu sendiri menggunakan dana bisnis, tulis cek kepada diri kamu sendiri alih-alih melakukannya langsung dari dana perusahaan.

RZ/QQ