Staf BRI Terjang Ombak ke Pulau Terpencil Demi Nasabah
Sabtu, 13 Agustus 2022 | 09:00 WIB
LINKUMKM - Kisah Eryx Efianto sebagai tenaga pemasaran mikro (mantri) sangat menginspirasi. Eryx harus menembus ombak tinggi untuk mencari nasabah.
Selama 3,5 tahun ada kisah yang sangat membekas di benak Eryx. Saat itu, dia harus mendatangi pulau yang memiliki potensi nasabah. Tetapi tidak didatangi oleh Teras BRI Kapal Bahtera Seva I.
Menariknya, pulau tersebut merupakan pulau terdepan di Kepulauan Seribu yakni Pulau Sabira. Lokasinya terpencil dari warga letaknya sangat jauh dari gugusan pulau Kepulauan Seribu.
Pulau ini justru lebih dekat dijangkau dari Lampung. Bahkan akses transportasi ke Pulau Sabira pun masih minim.
Warga pulau itu, kata Eryx, butuh modal untuk usahanya.
Ketika mendapatkan rekomendasi satu nasabah, Bank BRI memberi tahu calon nasabah tersebut agar mengajak masyarakat lain untuk memanfaatkan layanan perbankan.
Setelah terkumpul banyak nasabah, Eryx menyebrang ke sana. Dia menggunakan kapal nelayan berdaya BBM.
Perjalanan ke Pulau Sabira menggunakan kapal nelayan ternyata cukup mengerikan. Eryx yang kala itu pergi bersama staf Bank BRI dan nahkoda Teras BRI Kapal Bahtera Seva I harus diombang-ambing ombak yang cukup kuat.
Setelah mengunjungi pulau itu, kapalnya diterpa angin dan gelombang tinggi.
Ombak sudah sejajar dengan kapal. Dia harus berbasah-basahan karena cipratan air.
Sebagai informasi, Teras BRI Kapal Bahtera Seva I merupakan layanan &039;bank terapung&039; yang mengelilingi 6 pulau di Kepulauan Seribu. Adapun pulaunya antara lain Pulau Pramuka, Pulau Panggang, Pulau Kelapa, Pulau Harapan, Pulau Tidung, dan Pulau Untung Jawa.
RZ/RF