KKP Siap Bantu UMKM
Jumat, 13 September 2019 | 19:20 WIB
LINKUMKM - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti mengatakan, siap membantu para pelaku usaha UMKM. Bantuan itu dalam bentuk kemudahan modal dan usaha.
Susi mengatakan, KKP memiliki Badan Layanan Umum (BLU) dengan bunga yang lebih rendah. KKP juga telah menggandeng BRI sebagai mitra.
Susi meminta, perbankan memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM untuk mendapatkan modal. Dia menyebut, kebijakan afirmatif yang berpihak pada UMKM, salah satunya dengan memberikan bunga yang rendah kepada pelaku usaha UMKM.
"Saya mohon perbankan Indonesia juga mulai memberikan keberpihakannya. Tanpa kebijakan afirmatif dari kita, yang kecil tidak mungkin naik cepat," ucapnya.
Susi juga mendorong agar UMKM diberikan akses modal yang murah dan mudah. Upaya itu harus dilakukan karena sektor kelautan dan perikanan yang bertumbuh pesat dalam 4,5 tahun terakhir.
Pemerintah melalui KKP telah memberlakukan kebijakan-kebijakan yang menjadikan bisnis perikanan sustainable. Hasilnya, stok ikan melimpah hingga mencapai 13,1 juta ton pada 2018 dari 7,3 juta ton pada 2013. Kelautan dan perikanan pun menjadi sektor investasi yang menjanjikan.
Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Agus Suherman UMKM kelautan dan perikanan, merupakan sektor yang sangat berkontribusi dalam perekonomian nasional. Meskipun begitu, UMKM kelautan dan perikanan kerap dihadapkan pada lima permasalahan umum yaitu masalah pemasaran, permodalan, kompetensi SDM, keterbatasan penguasaan teknologi, dan manajemen.
Untuk itu, Marine and Fisheries Business and Investment Forum digelar dengan tema "Menuju Usaha Mikro Kecil Kelautan dan Perikanan Berdasi (Berdaya Saing) melalui Akses Digital".
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing usaha mikro kecil kelautan dan perikanan dalam memasarkan produknya di pasar digital dalam rangka memperluas akses pasar dan meningkatkan kesejahteraannya.