Bisnis Donat Beku Beromzet Jutaan
Sabtu, 20 Juli 2019 | 22:05 WIB
LINKUMKM - Donat menjadi salah satu makanan yang akrab di lidah masyarakat. Di Medan ada, Renny Wulandari dan suami, Ferri Azwar mendirikan merek donat yang terkenal sejak 2014, Donita.
Donat ini tergolong unik. Rennny memilih berjualan donat beku. Cara ini dia buat karena kekurangan model makanan yang disukai semua kalangan, dari anak-anak hingga dewasa.
Nama Donita dia buat dengan makna, hadiah atau oleh-oleh. Usaha yang dibuat Renny berkembang pesat pada 2016. Di masa itu, peminat kentang aneka isian buatan Renny meningkat.
Tak hanya di wilayah Medan dan sekitarnya, penjual dan penikmat Donita juga tersebar di kota-kota besar lain misalnya, Jakarta, Bandung, Pekanbaru, Aceh hingga Samarinda.
Kesulitan awal yang dirasakan Renny saat memutuskan untuk membuat donat beku yaitu proses pengemasan. Renny menyebut, donat kentang akan mudah berubah bentuk saat dibawa jauh dan mengalami tekanan.
Tapi, Renny tak berhenti. Dia melakukan percobaan selama kurang lebih setahun. Dia mencari formula terbaik untuk donat buatannya.
Temuan itu mengubah donat kentang biasa menjadi donat kentang Donita.
Donat kentang beku buatan Renny sangat mudah diracik. Seperti makanan siap saji, konsumen cukup menggoreng atau memanggangnya sebentar dengan teflon. Setelah dirasa cukup donat pun sudah bisa dinikmati.
Donita punya 10 varian rasa diantaranya, donat original, keju, cappuccino, cokelat, tiramisu, kacang hijau hingga abon sapi. Tiap kemasan dibanderol sebesar Rp27 ribu dengan isi delapan donat.
Bisnis donat kentang beku ini ternyata sangat menjanjikan. Renny sempat menuturkan jomzet yang dia dapat pernah mencapai Rp 300 juta per bulan. "Tahun 2016 (bisa menjual) seribu donat per hari. Penghasilannya bisa sampai Rp 300 juta per bulan," kata dia.