Menangkap Peluang Bisnis Label Baju dan Tag Baju
Jumat, 12 Juli 2019 | 09:15 WIB
LINKUMKM - Peluang bisnis dapat muncul di mana saja. Kreativitas dan kemampuan menangkap peluang itu yang berbeda.
Kemampuan inilah yang dimiliki Fitri Ari Fiana. Dia jeli melihat peluang bisnis di balik gemerlap bisnis busana.
Alih-alih menciptakan bisnis baju, Fitri justru memproduksi label dan tag untuk pakaian.
Fitri mengatakan, memulai usaha sejak Januari 2017. Bersama sang suami, dia membangun merek Wellwish.
Uniknya, sebagai modal awal Fitri dan suami tak memiliki mesin jahit. Dia hanya bermodal komputer yang digunakan untuk mendesain label.
Dia mengakali keuangan perusahaannya. Dia menggunakan uang muka dari pelanggan sebagai modal produksi.
Wellwish menawarkan tiap rol label pakaian dengan harga Rp350 ribu. Sementara untu tag pakaian dia menjualnya dengan harga Rp150 ribu.
Fitri menyebut, pengerjaan label memakan waktu empat hari. Sedangkan untuk tag dia mengerjakannya selama dua hari kerja setelah desain disetujui pelanggan.
Untuk mengembangkan bisnis ini, Fitri tak main-main, dia menggunakan bahan impor. Bahan tag dan label yang digunakan biasanya dipakai merek besar dalam maupun luar negeri.
Fitri mengatakan, usaha yang dikembangkan mencapai kisaran omzet Rp30 juta hingga Rp200 juta.
Melihat mulai bermunculannya bisnis serupa, Wellwish mengembangkan usaha kemasan, kartu identitas, hingga nota pembelian.