Empat Pemikiran yang Dapat Menghambat Perkembangan Bisnis Anda
Minggu, 21 Agustus 2022 | 17:37 WIB
Brilian - Bagi para wiraswasta, jika ada sesuatu yang kita butuh pelajari untuk bisnis kita sekarang ini, bukanlah hal yang sulit untuk mencari bantuan dengan spesifik secara online.
Dengan akses dan pengetahuan yang tersedia bagi kita, bukanlah suatu masalah untuk mengembangkan bisnis sekarang ini. Akan tetapi, ada wiraswasta yang membaca artikel ini, adalah orang yang tidak bertumbuh - atau bahkan lebih buruk.
Wiraswasta yang sukses menggunakan pengetahuan untuk mengambil tindakan dan mengalami perkembangan menggebu-nggebu dalam bisnis mereka. Anda tidak akan bisa mencapai hal tersebut jika memiliki 4 macam pemikiran yang menghancurkan berikut ini:
1. "Saya tidak cukup bagus."
Pemikiran ini bertumbuh membatasi diri kita dalam berkembang, yang dimiliki setiap wiraswasta dan bergumul terus menerus: sindrom penipu. Anda merasa seakan-akan anda tidak cukup bagus untuk membangun sebuah bisnis yang meliputi passion atau kegemaran anda.
Inilah masalahnya, kata-kata dan cerita-cerita yang anda katakan pada diri anda sendiri memiliki kekuatan. Kalau anda berkata bahwa anda adalah seorang penipu, lubuk hati anda akan mulai mempercayainya dan itu dapat menghalangi anda dari mengambil tindakan. Ingatlah, tindakanlah yang mengarah kesuksesan dan anda tidak akan pernah mencapai hal tersebut jika anda meyakinkan diri anda tidak dapat berusaha atau mencoba karena anda adalah seorang penipu.
Katakan pada diri anda sendiri bahwa anda adalah seorang yang ahli. Jika anda tidak tahu banyak seperti seharusnya, jadilah mahasiswa S2 dan peroleh pengetahuan tersebut. Dukung studi anda dengan tindakan yang besar. Anda tidak perlu menerima di mana anda berasa saat ini. Anda tidak perlu membiarkan sindrom penipu menghalangi anda dari memulai dan bertumbuh. Ambil-lah keputusan sekarang dan percayai. Lalu lakukanlah sesuatu akan rasa kepercayaan tersebut.
2. "Saya tidak punya dukungan apapun di hidup saya."
Sebagai wiraswasta, kita sering tidak mendapat dukungan yang kita butuhkan dari keluarga dan teman. Mereka tidak paham akan sepenuhnya akan tujuan kita. Masyarakat telah melatih orang-orang untuk percayai bersekolah cara lama, menafkahi hidup, dan sukses. Pemikiran untuk tidak memiliki upah kerja yang tetap dan/atau keuntungan adalah hal yang asing bagi sebagian besar masyarakat.
Wiraswasta perlu memiliki beberapa kekuatan untuk membangun sebuah bisnis. Salah satunya yaitu memotivasi diri sendiri. Anda tidak dapat bergantung pada dukungan untuk bertumbuh. Sebenarnya anda tidak dapat bergantung pada satu hal saja, itu berbahaya. Dengan mempercayai anda tidak dapat bertumbuh tanpa dukungan yang cukup, anda melukai kesempatan anda untuk melangkah ke tingkatan selanjutnya.
Mulailah dengan dukungan dari diri anda sendiri. Kemudian carilah wiraswasta lokal, kelompok otak perencana online, bergabunglah dengan organisasi-organisasi kewirausahaan dan lingkupi diri anda sendiri dengan pemikiran sepaham antara para wiraswasta yang ingin menciptakan dampak besar dan penghasilan.
3. "Bisnis saya tersedia online gratis."
Kita memang memiliki pengetahuan dan instruksi online - itu tidak dapat dipungkiri. Tapi yang diperlukan kebanyakan orang adalah dukungan dan motivasi untuk melaksanakannya. Di Amerika Serikat, kita memiliki wabah obesitas. Dengan pengetahuan yang kita miliki tentang nutrisi dan olah raga, anda mungkin berpikir ini bukanlah masalahnya. Meskipun kita semua tahu dalam kenyataan, kebanyakan orang membutuhkan seseorang di hidup mereka untuk membantu mereka melaksanakan gaya hidup yang sehat. Ini berlaku juga dengan apa yang anda lakukan di bisnis anda.
Memang orang-orang dapat mencari sesuatu melalui Google dan menemukan beberapa hal yang anda lakukan. Tapi bukan keseluruhannya dan ilmu pengetahuan saja tidak cukup. Mereka akan membayar anda lebih untuk membantu mereka mencapai tujuan atau memperoleh apa yang anda perjualkan. Jangan jatuh dalam mindset ini. Iklankan apa yang anda lakukan dengan bangga. Biarkan calon pelanggan mengetahui dengan jelas mengapa mereka harus menginvestasikan waktu dan uang mereka dengan anda.
4. "Saya akan harus meninggalkan orang-orang yang saya cintai jika saya berhasil."
Kesuksesan datang dengan berbagai hal baik tapi juga datang dengan pengalaman yang sulit. Inilah mengapa beberapa wiraswasta bergumul dengan ketakutan akan kesuksesan. Pemikiran semacam ini meyakinkan anda untuk tidak melangkah maju menuju goal anda karena nantinya anda akan meninggalkan orang-orang tertentu dalam hidup anda.
Saat anda menjadi pribadi yang lebih baik dan mengembangkan bisnis anda, anda memang akan meninggalkan beberapa orang. Ini hanyalah kebenaran yang harus anda hadapi. Jika anda dikelilingi dengan orang-orang yang mudah puas, sikap tersebut akan menghalangi potensi anda. Jika anda dikelilingi dengan orang-orang yang mendorong diri mereka untuk bertumbuh dan mencapai tujuan yang mustahil, anda akan termotivasi dan terinspirasi untuk melakukan hal yang sama.
Memang ini tidak akan bertahan selamanya tapi orang-orang yang anda tinggalkan dapat meningkatkan pertumbuhan anda. Kehidupan tidak dapat diprediksi. Tapi janganlah bersantai-santai. Jangan menahan diri anda hanya demi terus berkoneksi dengan seseorang dalam lingkungan anda yang tidak benar-benar mencintai diri mereka sendiri. Ini adalah kehidupan anda dan ini adalah bisnis serta kesempatan untuk menciptakan kebebasan. Perhitungkanlah itu.