Brilian - Peluang bisnis pendidikan masih terbuka lebar, salah satunya jasa bimbingan belajar (bimbel). Bisnis bimbel terus berkembang seiring keinginan orang agar anaknya mendapatkan pendidikan terbaik sehingga merasa perlu didukung pendidikan non formal.

Jika tertarik menekuni bisnis bimbel, Anda harus menentukan konsep, target pasar dan strategi bisnis yang tepat. Selain itu, Anda perlu menyiapkan dana untuk memulai bisnis bimbel.

Bagi Anda yang tidak memiliki dana besar, Anda tetap bisa memulai usaha bimbel. Berikut tips membuka bimbel dengan dana terbatas:

1. Cari partner
Ketika ingin membangun usaha, Anda bisa memilih menjalankannya sendiri atau mengajak pihak lain untuk bekerja sama. Anda bisa mengajak teman yang memiliki minat sama untuk membuka usaha. Kerja sama dengan pihak lain bisa menjadi solusi untuk mengatasi keterbatasan dana. Bukan tidak mungkin, Anda menemukan partner yang bersedia membiayai usaha bimbel Anda.

2. Manfaatkan relasi 
Untuk menekan budget, Anda bisa mengajak relasi alumni sebagai pengajar. Bentuknya bisa berupa kerja sama atau lainnya yang saling menguntungkan. Ajak alumni yang memiliki kompetensi untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat pada bimbel Anda.

3. Promosi yang tepat
Meski dana terbatas, bukan berarti Anda tidak bisa melakukan promosi. Anda bisa melakukan promosi offline dengan mendatangi rumah atau sekolah untuk membagikan brosur. Selain itu, Anda juga bisa melakukan promosi online melalui media sosial atau lewat pesan berantai dalam chat messenger.

4. Manfaatkan rumah
Unsur penting untuk memulai bisnis bimbel adalah ruang belajar. Untuk menghemat budget, Anda bisa memanfaatkan ruang kosong di rumah dengan penataan yang disesuaikan kebutuhan bimbel. Nantinya ketika bisnis sudah mulai berkembang dengan banyak siswa, Anda bisa menyewa tempat yang lebih luas.