Literasi Keuangan Digital Jadi Kunci UMKM Hindari Pinjaman Konsumtif
Selasa, 30 September 2025 | 08:00 WIB

LINK UMKM - Literasi keuangan digital semakin dianggap penting bagi UMKM untuk mencegah ketergantungan pada pinjaman konsumtif. Tren ini menunjukkan bahwa pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah yang memahami pengelolaan transaksi digital mampu merencanakan pengeluaran dan arus kas secara lebih cermat, sehingga kebutuhan pendanaan dapat dikelola tanpa harus bergantung pada pinjaman yang memberatkan.
Hasil pengamatan di berbagai UMKM menunjukkan bahwa pemahaman tentang pencatatan transaksi cashless, perencanaan anggaran, dan pemantauan laporan keuangan harian membantu pelaku usaha mengidentifikasi kebutuhan dana yang sebenarnya. Para pelaku UMKM menyampaikan bahwa kemampuan ini memungkinkan mereka menyesuaikan pengeluaran dengan pemasukan, menghindari penggunaan dana secara konsumtif, dan memprioritaskan investasi yang mendukung pertumbuhan usaha.
Analisis empiris menunjukkan bahwa UMKM dengan tingkat literasi keuangan digital yang tinggi cenderung lebih disiplin dalam memanfaatkan fasilitas transaksi digital. Catatan transaksi yang rapi dan laporan keuangan yang akurat menjadi dasar pengambilan keputusan finansial yang lebih sehat, termasuk dalam menentukan kapan dan bagaimana menggunakan pinjaman jika diperlukan.
Selain itu, literasi digital juga berdampak pada kemampuan UMKM memanfaatkan teknologi keuangan secara optimal. Pelaku usaha melaporkan bahwa pemahaman digital memudahkan integrasi transaksi dengan strategi pengelolaan modal, penyusunan laporan keuangan untuk program pemerintah, serta evaluasi performa usaha secara berkala. Hal ini membantu usaha tetap berkembang tanpa harus bergantung pada pinjaman konsumtif yang tidak produktif.
Pemerintah menekankan bahwa peningkatan literasi keuangan digital menjadi strategi penting untuk memperkuat inklusi ekonomi dan daya tahan UMKM terhadap risiko finansial. Dukungan pelatihan, sosialisasi, dan akses informasi diharapkan membantu seluruh UMKM memanfaatkan transaksi digital secara aman dan efisien, serta membuat keputusan keuangan yang lebih bijaksana.
Dengan adopsi literasi keuangan digital yang meningkat, UMKM diperkirakan akan mampu mengelola dana dengan lebih disiplin, meminimalkan risiko ketergantungan pada pinjaman konsumtif, dan membangun fondasi usaha yang profesional, berkelanjutan, serta siap menghadapi transformasi digital di masa depan.
RA/NS



