Brilian -  Bisnis kuliner bisa menjadi peluang yang cukup menjanjikan, salah satunya makanan ringan atau camilan. Bisnis makanan ringan fleksibel karena modal yang dibutuhkan menyesuaikan dengan jenis produk yang akan dijual. Besaran modalnya pun relatif tidak terlalu besar.

Meski terlihat mudah dan menjanjikan, namun kegagalan bisa menghampiri Anda jika tidak menekuni dan pandai membaca peluang usaha. Modal rasa enak saja saja tidak cukup, tetapi juga harus dibarengi dengan keunikan dan harga bersaing.

Berikut tips sukses menjalankan bisnis makanan ringan atau camilan:

1. Utamakan kualitas
Untuk menarik pembeli, makanan ringan atau camilan tidak hanya harus memiliki rasa lezat tetapi juga berkualitas. Gunakan bahan segar, higienis dan tidak mengandung zat berbahaya sehingga aman untuk dikonsumsi.

Selain itu kemasan harus higienis dan menarik. Kemasan yang menarik akan menjadi nilai tambah bagi produk Anda.

2. Ciptakan keunikan
Banyak orang memilih aman dalam dalam bisnis makanan ringan dengan mengikuti tren yang sedang berkembang. Sebenarnya itu bukan sesuatu yang salah, hanya saja tambahkan ciri khas untuk produk Anda dalam tampilan atau rasa.

3. Terus inovasi
Persaingan akan selalu ada dalam setiap bisnis, termasuk bisnis makanan ringan. Anda tidak perlu khawatir dengan persaingan. Lakukan inovasi untuk menciptakan jarak dengan pesaing bisnis Anda.

Dengan inovasi, produk makanan ringan Anda akan terlihat berbeda. Selain itu, inovasi bisa meningkatkan penjualan karena Anda memberikan sesuatu yang baru.

4. Bundling dengan produk lain
Ketika Anda memiliki produk baru, bisa diperkenalkan kepada konsumen dengan cara bundling. Misalnya satu paket terdiri dari produk yang sudah ada ditambah produk baru yang ingin Anda pasarkan.

Dengan cara bundling. konsumen akan lebih antusias untuk membeli karena bisa mencoba produk baru dengan harga murah. Mereka tidak terlalu khawatir jika rasanya tidak sesuai harapan karena harganya murah.

5. Strategi penjualan 
Jika Anda sudah mengenali segmen pasar potensial, langkah selanjutnya adalah menyiapkan strategi untuk memperluas pemasaran. Anda bisa menggunakan pemasaran dua arah, online dan offline.

Berikan diskon untuk pembelian dalam jumlah besar dan sampel produk gratis jika diperlukan. Kenali tren strategi penjualan terkini dan manfaatkan untuk meningkatkan popularitas produk Anda. Selain media sosial bisa juga memanfaatkan market place ternama yang sudah dikenal masyarakat.