Pelatihan Digital Jadi Kunci UMKM Tangsel Perluas Akses Pasar
Jumat, 1 Agustus 2025 | 12:00 WIB

LINK UMKM - Pemerintah daerah kembali menegaskan pentingnya adaptasi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terhadap transformasi digital, khususnya dalam hal pemasaran. Dalam upaya memperkuat daya saing UMKM di Tangerang Selatan (Tangsel), pelaku usaha diimbau untuk mengikuti pelatihan pemasaran digital yang telah disiapkan secara berkelanjutan.
Kebijakan ini merupakan respons terhadap perubahan perilaku konsumen dan ekosistem pasar yang semakin terdigitalisasi. Pemerintah telah memfasilitasi pelatihan tersebut melalui jalur resmi sebagai bentuk dukungan terhadap digitalisasi UMKM. Program ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha agar mampu memanfaatkan platform digital secara efektif dalam memasarkan produknya.
Secara sistematis, pemasaran digital dinilai mampu memperluas cakupan distribusi produk UMKM yang sebelumnya hanya dijual secara langsung di pasar tradisional. Dengan pemasaran berbasis digital, produk lokal memiliki peluang menjangkau konsumen di luar wilayah Tangsel, bahkan menembus pasar nasional. Fenomena ini membuka mata rantai baru dalam sistem logistik, mulai dari proses pengemasan hingga pengiriman.
Meskipun demikian, pemerintah tetap mempertahankan skema pemasaran konvensional sebagai strategi komplementer. Gerai Lengkong, misalnya, tetap difungsikan sebagai wadah pertemuan langsung antara penjual dan pembeli. Interaksi langsung ini dipandang masih relevan dalam membangun relasi bisnis berbasis kepercayaan, khususnya bagi segmen konsumen lokal.
Pendekatan ganda antara pemasaran digital dan pemasaran langsung melalui Gerai Lengkong menciptakan keseimbangan antara modernisasi dan tradisi. Sistem jual beli putus yang diterapkan di gerai ini memberikan keleluasaan bagi pelaku UMKM untuk segera menerima hasil penjualan dan menggunakannya kembali sebagai modal usaha. Model ini mempercepat perputaran modal dan meningkatkan efisiensi produksi.
Secara logis dan relevan, transformasi digital dalam pemasaran merupakan kebutuhan mutlak bagi UMKM yang ingin tetap eksis dan berkembang di era kompetisi terbuka. Melalui pelatihan digital, pelaku usaha diharapkan tidak hanya memahami cara menjual secara daring, tetapi juga mampu membangun brand, meningkatkan engagement pelanggan, serta mengelola logistik secara mandiri.
Upaya ini sejalan dengan arah kebijakan pemerintah dalam memperkuat ekosistem UMKM berbasis teknologi.
***
ALP/NS



