LINK UMKM - Pemerintah terus mendorong keterlibatan generasi muda dalam upaya memperkuat sektor UMKM dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah. Langkah ini dilakukan melalui penguatan literasi keuangan dan pemanfaatan sektor jasa keuangan sebagai penggerak ekonomi baru yang inklusif.

Dalam rangkaian kegiatan literasi keuangan yang digelar di wilayah Sumatra Selatan, pemerintah menekankan bahwa peran generasi muda sangat strategis dalam menciptakan wirausaha tangguh yang mampu bersaing di pasar nasional hingga ekspor. Pihak otoritas menyatakan bahwa sektor jasa keuangan yang tangguh harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung terbentuknya ekosistem kewirausahaan di daerah.

Upaya tersebut juga sejalan dengan rekomendasi Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) yang menyebutkan pentingnya integrasi antara literasi keuangan dan akses terhadap produk serta layanan jasa keuangan untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera dan mandiri secara ekonomi.

Selain mendorong pemanfaatan layanan keuangan, pemerintah turut menegaskan perlunya perlindungan terhadap masyarakat agar terhindar dari praktik kejahatan finansial, seperti pinjaman online ilegal dan penipuan investasi. Dalam hal ini, peran satuan tugas khusus dinilai penting untuk memberantas aktivitas keuangan ilegal yang semakin marak terjadi.

Sepanjang tahun 2025, lebih dari 1.300 entitas ilegal telah ditutup, termasuk di antaranya lebih dari 1.100 layanan pinjaman online yang dinyatakan tidak sah. Pemerintah pun meluncurkan pusat pengaduan digital untuk mengamankan dana masyarakat serta memperkuat kepercayaan terhadap sistem keuangan formal.

Untuk mempercepat pemerataan literasi keuangan, berbagai inisiatif edukatif juga telah dijalankan, salah satunya melalui pembentukan duta-duta keuangan muda dalam program literasi inklusif di tingkat daerah. Program ini diharapkan dapat membentuk komunitas yang sadar keuangan serta mampu mendorong kemajuan UMKM lokal secara berkelanjutan.

Dengan dukungan dan kolaborasi lintas sektor, generasi muda diharapkan menjadi motor penggerak utama dalam mewujudkan kemandirian ekonomi daerah melalui sektor UMKM dan wirausaha lokal yang semakin kuat dan kompetitif.

***

ALP/NS