LINK UMKM -  Sebagai seorang pengusaha, menjaga kesehatan keuangan adalah hal yang tak kalah penting dengan menjalankan operasional bisnis. Seperti halnya kita rutin memeriksa kesehatan tubuh, financial check-up menjadi cara yang efektif untuk memastikan kondisi keuangan tetap sehat dan siap untuk menghadapi tantangan. 

• Tentukan Tujuan Keuangan yang Jelas

Menetapkan tujuan keuangan yang spesifik dan terukur akan memudahkan Sobat LinkUMKM dalam merencanakan keuangan jangka pendek dan jangka panjang. Tujuan ini bisa berupa pengelolaan kas yang lebih efisien, pembelian alat produksi baru, atau bahkan persiapan dana pensiun. Dengan tujuan yang jelas, Sobat LinkUMKM bisa lebih fokus dalam mengatur dan mengalokasikan sumber daya keuangan.

• Evaluasi Arus Kas Secara Rutin

Mengevaluasi arus kas adalah salah satu langkah paling penting dalam financial check-up. Pastikan pendapatan yang masuk lebih besar daripada pengeluaran. Jika arus kas mulai menunjukkan tanda-tanda defisit, itu saatnya untuk mengurangi pengeluaran yang tidak perlu. Jangan biarkan ketidakpastian arus kas mengganggu kelancaran operasional bisnis Sobat LinkUMKM.

• Periksa Posisi Utang dengan Teliti

Utang yang menumpuk bisa menjadi beban berat bagi keuangan bisnis. Periksa semua utang yang ada, baik itu pinjaman jangka panjang maupun utang operasional. Pastikan pembayaran utang tidak melebihi 30% dari pendapatan bulanan bisnis Sobat LinkUMKM. Mengelola utang dengan bijak akan mencegah kesulitan keuangan yang dapat mempengaruhi pertumbuhan usaha.

• Tinjau Aset dan Investasi yang Dimiliki

Periksa kembali aset dan investasi yang dimiliki oleh bisnis. Apakah aset yang ada memberikan hasil yang optimal atau justru menjadi beban? Evaluasi juga investasi yang dimiliki, apakah memberikan keuntungan atau kerugian. Jika perlu, lakukan penyesuaian dengan menambah atau mengurangi investasi yang ada untuk memperbaiki portofolio keuangan Sobat LinkUMKM.

• Cek Kebutuhan Asuransi

Melindungi bisnis Sobat LinkUMKM dengan asuransi yang tepat sangat penting. Pastikan semua aset, termasuk properti dan kendaraan operasional, dilindungi dengan polis yang sesuai. Selain itu, asuransi kesehatan dan asuransi jiwa untuk pegawai juga penting untuk dipertimbangkan. Lakukan pengecekan rutin untuk memastikan polis yang dimiliki masih relevan dengan kondisi keuangan dan kebutuhan bisnis saat ini.

• Siapkan Dana Darurat yang Cukup

Dana darurat adalah penopang yang sangat penting dalam perencanaan keuangan bisnis. Pastikan Sobat LinkUMKM memiliki dana darurat yang cukup untuk menutup pengeluaran selama beberapa bulan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Idealnya, dana darurat setara dengan 6 hingga 12 kali lipat pengeluaran bulanan usaha Sobat LinkUMKM.

Melakukan financial check-up secara rutin dapat membantu Sobat LinkUMKM mengidentifikasi masalah keuangan sejak dini dan mencegah terjadinya krisis finansial yang lebih besar. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Sobat LinkUMKM dapat menjaga kestabilan keuangan bisnis dan memastikan kesuksesan jangka panjang. Jangan tunda lagi, lakukan pemeriksaan keuangan Sobat LinkUMKM sekarang juga dan siapkan bisnis untuk menghadapi tahun yang penuh tantangan.

***

ALP/NS