Prediksi Tren Bisnis Laundry di 2025: Apa yang Akan Berkembang?
Minggu, 1 Desember 2024 | 10:00 WIB

LINK UMKM - Bisnis laundry di Indonesia diprediksi akan terus berkembang pesat pada tahun 2025. Perubahan gaya hidup dan kebiasaan masyarakat menjadi faktor utama yang akan mendorong tren bisnis ini. Menurut Apik Primadya, CEO dan pendiri Apique Group, ada sejumlah tren yang akan semakin populer, seperti konsep laundry self-service dan spesialisasi layanan laundry untuk jenis barang tertentu.
Apik menjelaskan bahwa masyarakat kini mulai beralih dari layanan laundry yang dikerjakan oleh pegawai menjadi konsep self-service, di mana pelanggan bisa mencuci pakaian mereka sendiri. Hal ini disebabkan oleh kesulitan dalam mencari tenaga kerja untuk mencuci atau menyetrika, serta meningkatnya kesadaran akan privasi. Konsep laundry self-service juga dianggap lebih efisien, karena pengusaha bisa mengurangi biaya tenaga kerja, sementara harga pokok penjualan tetap terjaga.
Selain itu, layanan laundry satuan juga diprediksi akan semakin populer. Apik mencontohkan bahwa banyak anak muda saat ini memiliki barang-barang pribadi seperti sepatu, baju, dan aksesoris lainnya dalam jumlah lebih banyak. Hal ini membuka peluang untuk layanan laundry satuan, di mana barang-barang seperti sepatu, jaket kulit, hingga jersey komunitas bisa dicuci dengan perlakuan khusus. Bahkan, ada laundry yang sudah mulai menawarkan layanan khusus untuk perlengkapan bayi, yang bisa menghasilkan omzet signifikan, mencapai Rp 4 juta per hari.
Apik juga mengungkapkan bahwa perkembangan gaya hidup dan media sosial turut mempengaruhi bisnis laundry. Media sosial, misalnya, berperan dalam meningkatkan kesadaran konsumen tentang pentingnya perawatan barang-barang pribadi mereka, sehingga permintaan terhadap layanan laundry semakin tinggi.
Di sisi lain, event seperti Laundry Innovation Summit (LIS) 2024, yang akan digelar pada Desember 2024, juga diperkirakan akan menjadi ajang penting untuk menggali lebih dalam potensi bisnis laundry. Para ahli dan CEO dari berbagai bidang akan berbagi pengetahuan tentang tren terbaru, pemasaran, dan teknologi yang dapat diterapkan dalam bisnis laundry.
Dengan segala perubahan yang terjadi, Apik meyakini bahwa peluang untuk berbisnis laundry di 2025 masih sangat besar. Para pengusaha yang mengikuti perkembangan gaya hidup masyarakat dan terus berinovasi akan mampu meraih sukses di industri ini.
NS/SKA



