LINK UMKM - Para pelaku usaha, UMKM, dan wirausaha di Kabupaten Luwu Timur turut serta dalam kegiatan literasi dan inklusi keuangan yang bertema Cerdas Kelola Keuangan dan Bangun Kepercayaan Diri Menuju Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Cabang Pembantu Malili, yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman keuangan di kalangan pelaku usaha kecil dan menengah di daerah tersebut. Acara berlangsung pada Rabu, 13 November 2024, di Aula Wisma Trans, Desa Puncak Indah, Malili.

Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan Setdakab Luwu Timur, Andi Juana Fachruddin, membuka acara ini dengan memberikan sambutan hangat kepada para peserta. Dalam sambutannya, Andi Juana menyampaikan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi digital yang semakin pesat. Menurutnya, kemajuan teknologi saat ini tidak hanya memengaruhi kehidupan sehari-hari, tetapi juga mengubah berbagai sektor usaha, termasuk UMKM.

Andi Juana menjelaskan bahwa seiring dengan kemajuan tersebut, kemampuan literasi keuangan menjadi hal yang sangat krusial bagi pelaku usaha, khususnya UMKM. Dengan memiliki pemahaman yang baik tentang keuangan, pelaku UMKM akan lebih siap menghadapi tantangan yang datang dengan dunia digital, seperti risiko penipuan online, tantangan dalam pengelolaan arus kas, dan biaya yang terkait dengan penggunaan platform digital.

Menurutnya, literasi keuangan yang memadai akan membantu pelaku UMKM dalam merencanakan, mengelola, dan mengembangkan usaha mereka dengan lebih baik. Ia berharap, dengan adanya program ini, pelaku UMKM di Kabupaten Luwu Timur dapat menjadi lebih mandiri dalam mengelola keuangan usaha mereka dan mampu bersaing dengan pelaku usaha lainnya, baik di tingkat nasional maupun global.

Lebih lanjut, Andi Juana juga mengajak semua pihak untuk memanfaatkan kemajuan teknologi secara bijak. Ia mengingatkan bahwa selain menjadi pengguna teknologi, pelaku usaha juga harus memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan finansial yang tepat dan cerdas agar dapat terus berkembang. 

Pada kesempatan ini, hadir pula Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (DisdagkopUKM-P) Luwu Timur, Pimpinan Kantor Cabang BNI Malili, serta perwakilan dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD). Acara juga dihadiri oleh sejumlah narasumber yang berkompeten dalam bidang literasi dan inklusi keuangan, yang berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada para peserta. Selain itu, ratusan pelaku usaha, UMKM, dan wirausaha se-Kabupaten Luwu Timur ikut aktif berpartisipasi dalam acara ini.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Bank Negara Indonesia (BNI) untuk mendukung pengembangan UMKM di Indonesia, khususnya di wilayah Luwu Timur. Melalui program ini, BNI berkomitmen untuk memberikan edukasi tentang pengelolaan keuangan yang baik dan benar, serta memberikan pemahaman mengenai pentingnya inklusi keuangan untuk keberlanjutan usaha. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk menciptakan Indonesia Emas 2045, yang salah satunya diharapkan dapat dicapai melalui peningkatan kualitas dan daya saing UMKM di pasar global.

Melalui pelaksanaan kegiatan literasi keuangan ini, diharapkan para pelaku usaha, UMKM, dan wirausaha di Luwu Timur dapat memiliki kemampuan finansial yang lebih baik untuk mengelola usaha mereka, memanfaatkan teknologi digital secara maksimal, dan siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.

***

SKA/SKA